Cara Menerapkan 4P (Product, Price, Place, Promotion) saat Pemasaran
Daftar isi:
Cara Menerapkan 4P dalam Pemasaran – Membahas strategi bisnis memang tidak ada habisnya. Strategi dalam berbisnis sangat diperlukan mulai dari pembiayaan produk, pemasaran dan lain-lain.
Apakah kamu pernah mendengar strategi pemasaran 4P? Strategi ini menjadi dasar dalam menjalankan suatu bisnis. Sesuai namanya, terdapat 4 variabel penting dalam menjalankan keberhasilan pemasaran.
Di dalam dunia marketing, tujuan dari kegiatan pemasaran dilakukan adalah untuk mengenalkan produk kepada pemirsa dan meningkatkan daya tarik terhadap suatu produk. Perusahaan menggunakan teknik marketing tentunya untuk meningkatkan pendapatan atas perhitungan laba.
Perlu kamu ketahui, strategi 4P tidak hanya dipergunakan oleh perusahaan kecil, namun juga dijalankan oleh UMKM menjadi lebih berkembang. Lalu apa saja 4 variabel tersebut, simak artikel ini sampai selesai!
Apa Itu Strategi Pemasaran 4P?
Saat ini, UMKM di Indonesia tumbuh begitu pesat, semakin hari semakin naik jumlahnya. Apakah kamu juga termasuk? Setiap elemen dalam perusahaan akan semakin kuat dan bekermbang pesat jika menerapkan strategi yang tepat.
Istilah strategi 4P atau disebut marketing mix 4P mengacu pada patokan awal dalam melaksanakan marketing yang efektif. Tujuan dilakukan strategi 4P agar konsumen tahu mengenai kehadiran produk dan mereka tertarik untuk membeli produk tersebut.
Sebenarnya, strategi ini terdiri dari komponen dasar yang memang harus ada dalam bisnis. Jadi, konsep strategi pemasaran 4P termasuk materi basic dalam konsep marketing atau pemasaran.
Namun, masih banyak yang bingung dengan penerapan strategi ini, terutama usaha skala kecil atau UMKM. Melihat persaingan pasar yang kian tinggi, wajib bagi kamu mengetahui bagaimana pengaplikasian 4P agar membuat bisnis tidak hanya bertahan, namun menjadi berkembang dan maju.
Lalu apa saja variabel 4P tersebut?
Variabel Strategi 4P dan Strategi Pemasaran.
Setelah bernenalan dengan strategi 4P, selanjutnya yaitu memahami apa saja variabel 4P sebagai berikut:
1. Product
Pada saat merencanakan sebuah bisnis, pasti tidak lepas dengan produk yang akan dipasarkan nanti. Produk merupakan hal penting dalam bisnis. Namun, perlu kamu ketahui produk bukan berarti yang berwujud fisik saja, namun konsep, ide, layanan juga termasuk produk.
Sebelum melakukan pemasaran produk, alangkah lebih baik jika kamu mengembangkan produk melalui riset kepada calon pembeli. Kamu dapat bertanya kepada mereka, jika akan membuat produk sedemikian rupa, bagaimana tanggapan dari calon pelanggan.
Kamu bisa mengumpulkan lewat kritik ataupun saran dan menjadikan masukan tersebut sebagai inovasi. Ingat bahwa semua hal besar berawal dari hal-hal kecil yang terus diperbaiki.
Dalam membantu menerapkan strategi pemasaran product, kamu perlu mengetahui jawaban atas pertanyaan sebagai berikut:
- Apakah fitur-fitur dalam produk yang akan ditawarkan?
- Apa yang diinginkan pelanggan terhadap produk yang ditawarkan?
- Seperti apa spesifikasi produk?
- Bagaimana dan dimana pelanggan menggunakan produk?
- Apa keunggulan dan kekurangan dari produk kamu?
2. Price
Salah satu hal yang sensitif di mata penjual ketika menemukan sebuah produk adalah price atau harga. Beberapa konsumen menjadikan harga sebagai patokan dalam melakukan sebuah transaksi. Ada juga konsumen yang sangat jeli dengan harga pasaran suatu produk dengan jenis yang sama.
Dalam menentukan harga sebagai label produk, perlu melakukan analisis dengan spesifikasi produk dan keadaan pasar. Menetapkan nilai harga perlu memerhatikan aspek-aspek sebagai berikut:
- Berapa umumnya harga pasaran terhadap produk yang sama/mirip?
- Apakah jumlah permintaan produk meningkat/menurun?
- Cost value pengadaan
- Bagaimana spesifikasi produk yang ditawarkan?
- Apa saja benefit dari pembelian product?
- Bentuk promosi
Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, kamu bisa kalkulasi penetapan harga produk. Pastikan harga produk masih masuk akal agar terciptanya peluang transaksi.
3. Place
Salah satu penentu dalam keberhasilan pemasaran yaitu place atau tempat. Di dalam jenis-jenis bisnis, terdapat beragam bisnis yang memerlukan lokasi strategis untuk meningkatkan income. Lokasi strategis disini merupakan tempat atau lokasi yang memungkinkan terbukanyanya peluang lebar atas penjualan produk.
Pemilihan lokasi harus disesuaikan dengan target pasar yang akan dijangkau. Sehingga calon konsumen mudah mengetahui dan menemukan lokasi perusahaan. Target dari strategi 4P yaitu penjualan dari pemasaran produk, sehingga perlu mengetahui jawaban atas pertanyaan sebagai berikut:
- Bagaimana peran lokasi perusahaan dalam memudahkan akses konsumen?
- Bagaimana akses saluran distribusi yang baik?
- Apakah konsumen mencari toko atau pasar?
4. Promotion
Variabel yang terakhir yaitu promotion. Langkah ini digunakan untuk meningkatkan penjualan dan pengenalan produk. Sekarang, penyaluran teknologi berkembang pesat yang mengakibat akses informasi mudah didapat. Kamu bisa memanfaatkan media sosial untuk promosi produk atau juga menawarkan di marketplace dan e-commerce.
Saat melalakukan promosi, ada kalanya harus tidak mencari keuntungan terlebih dahulu, namun dilakukan untuk meningkatkan daya beli terhadap produk yang ditawarkan.
Untuk menetapkan promosi, coba temukan jawaban sebagai berikut:
- Bagaimana minat konsumen terhadap suatu produk?
- Apakah ada waktu tertentu permintaan produk molonjak tajam?
- Siapa sasaran pemirsa yang akan menggunakan produk?
- Bagaimana promosi yang dilakukan pelaku lain dengan produk yang sama/mirip
Dari sini, kamu bisa menentukan tipe promosi yang akan dilakukan. Saat ini, tersedia promosi produk berupa iklan yang dapat diunggah di media sosial seperti facebook ads. Kamu bisa menentukan skala lokasi postingan, audiens, serta melakukan penerbiatan postingan promosi yang terjadwal.
Hal ini tentu memudahkan kegiatan promosi tanpa berpikir panjang dalam target promosi.
Nah, diatas tadi telah dijelaskan tentang strategi 4P dalam pemasaran. Sekarang kamu akan lebih paham dan dapat mengaplikasikan dalam bisnismu!