Proposal Penelitian Bisnis: Fungsi dan Strukturnya

Kotaku.id – Perlu diketahui, proposal penelitian bisnis disusun dengan tujuan untuk memberikan gambaran mengenai rancangan kegiatan penelitian bisnis yang akan dilakukan. Adapun, dalam isi proposal penelitian bisnis ini memuat dari topik yang dipilih sampai dengan hipotesis untuk melakukan penelitian. Tidak jarang RAB (rencana Anggaran Biaya) dicantumkan di dalam proposal penelitian.

Bagi Anda yang mungin berkarir dalam dunia pendidikan misalnya dosen, tentu tidak asing lagi dengan contoh proposal penelitian. Mereka, pada umumnya akan menyusun dokumen ini dengan sistematis agar bisa mendapatkan pendanaan, sehingga kegiatan penelitian bisa berjalan dengan lancar.

Jika dilihat dari tingkatan mahasiswa, contoh proposal penelitian juga sangat dibutuhkan. Khususnya saat ia ingin mengerjakan suatu karya ilmiah. Dalam pengerjaannya, seorang peneliti wajib membuat dokumen proposal penelitian dengan bentuk yang mudah dimengerti tanpa ada mengaburkan substansi dari rencana penelitiannya. Pembahasan lengkapnya akan dijelaskan dibawah ini.

Fungsi Proposal Penelitian Bisnis

Berikut ini merupakan fungsi proposal penelitian bisnis yang perlu Anda ketahui, yuk simak baik-baik!

1. Mendapatkan Persetujuan

Fungsi dan juga tujuan dari adanya proposal penelitian yaitu untuk mendapatkan persetujuan dari instansi ataupun sponsor yang akan memberikan pendanaan. Secara singkatnya, proposal penelitian dibuat dengan tujuan untuk peneliti bisa mendapatkan persetujuan. Hal ini sehingga peneliti dapat melakukan penelitiannya tersebut tanpa ada hambatan dari pihak manapun.

2. Menjelaskan Tentang Rencana Penelitian

Rencana penelitian bisnis yang disusun dalam proposal wajib dibuat secara sistematis dan mudah dipahami. Akan tetapi, tidak menghilangkan substansi dari penelitian tersebut. Tujuan dan fungsi proposal penelitian bisnis yaitu untuk menjelaskan maksud keseluruhan dari rencana yang telah dibuat. Dengan demikian, pihak yang akan memberikan persetujuan dapat mencerna dengan baik rencana tersebut.

3. Memberi Gambaran

Fungsi proposal penelitian selanjutnya yaitu untuk menyampaikan maksud dan inti dari rencana penelitian yang akan dilakukan. Dalam hal ini, peneliti akan menyampaikan dengan jelas apa sasja manfaat dan dampak yang ada, setelah penelitian tersebut dilakukan.

4. Sarana Kebutuhan Penelitian

Fungsi terakhir pada proposal penelitian yaitu untuk mendapatkan sarana dan kebutuhan selama proses penelitian berlangsung. Oleh sebab itu, seorang peneliti wajib menyusun dokumen proposal penelitian dengan baik. Hal ini dilakukan agar ia mampu mendapatkan seluruh kebutuhan yang dibutuhkan untuk penelitiannya nanti.

Struktur Proposal Penelitian

Lebih jelasnya dibawah ini adalah sistematika dan struktur penulisan proposal penelitian yang paling umum dilakukan.

1. Bagian Awal

Dalam bagian awal proposal penelitian berisi tentang judul penelitian dan pendahuluan yang harus dibuat, berikut ini adalah strukturnya:

1. Judul Penelitian
2. Pendahuluan
3. Latar belakang
4. Perumusan masalah
5. Tujuan penelitian
6. Sasaran, keluaran, dan ruang lingkup/batasan
7. Tinjauan pustaka
8. Perumusan hipotesis penelitian
9. Kerangka berpikir
10. Asumsi teori yang digunakan dalam penelitian.

Pada bagian awal, sangat penting untuk dibuat dengan sistematis dan mudah untuk dimengerti. Sehingga, proposal penelitian yang akan diajukan bisa diterima dengan baik oleh pihak instansi.

2. Bagian Isi

Dalam bagian kedua yaitu bagian isi,. Adapun, bagian ini mencakup metode penelitian yang meliputi :

1. Pendekatan penelitian
2. Variabel dan indikator
3. Populasi dan sampel atau focus dan lokus
4. Teknik pengumpulan data
5. Teknik pengolahan dan analisis data
6. Subjek penelitian
7. Instrumen serta tahapan penelitian (bisa disesuaikan dengan pendekatan penelitian kualitatif, kuantitatif, dan penelitian pengembangan).
8. Jadwal pelaksanaan penelitian
9. Rencana publikasi hasil penelitian.

3. Bagian Penutup

Pada bagian akhir dalam proposal penelitian berisi tentang pembahasan mengenai beberapa, hal, antara lain:

1. Daftar pustaka
2. Lampiran yang terdiri dari Lembar Pengesahan dari Pimpinan Lembaga/Instansi, pernyataan
3. Dokumen Riwayat Hidup
4. Rencana Anggaran Biaya
5. Dokumentasi penelitian.

Kesimpulan

Itulah diatas informasi tentang proposal penelitian bisnis. Jadi, apa Anda akan mulai mencoba untuk membuat proposal penelitian bisnis? Jika iya, maka Anda bisa simak struktur pembuatan proposal penelitian di atas ya! Demikian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat ya.