Contoh LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi PPG Daljab Tahun 2023 Terlengkap!
KOTAKU.ID – Untuk menemukan Contoh LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi PPG Daljab Tahun 2023 memang bukan perkara mudah. Untungnya Contoh LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi PPG Daljab Tahun 2023 akan di ulas secara lengkap dalam artikel ini.
Dunia pendidikan bergerak dinamis dan mengharuskan para pendidik untuk meningkatkan kompetensi dirinya. Untuk mendukung terciptanya guru yang berkualitas, kompeten dan profesional Program Pendidikan Profesi Guru dalam jabatan hadir sebagai salah satu solusi strateginya.
Bagi calon peserta PPG Daljab ada satu tahapan penting yang tidak boleh terlewatkan yakni membuat rencana kasi yang terdokumentasi dalam lembar kerja LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi PPG Daljab Tahun 2023.
Program PPG Daljab sendiri dirancang untuk membekali setiap lulusan kependidikan maupun non kependidikan untuk bisa menjadi pendidik di masa depan. Tujuan utamanya tentu untuk memfasilitasi penguasaan kompetensi guru secara holistik.
Memahami Pembuatan Rencana Aksi PPG Daljab Tahun 2023 Dalam Konteks PPG Daljab
LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi PPG Daljab Tahun 2023 merupakan instrumen penting dalam proses seleksi PPG. Instrumen satu ini harus diisi oleh peserta dalam kurun waktu tertentu dan terintegrasi dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau modul ajar yang relevan.
Kriteria Rencana Aksi
Tentunya ketercapaian rencana aksi memiliki kriterianya sendiri. Rencana aksi yang disusun harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu:
- Realistik : artinya rencana aksi yang dibuat tersebut bisa dilaksanakan pada instansi terkait dengan mempertimbangkan berbagai faktor, misalnya saja kondisi suatu sekolah, sarana dan prasarana yang mendukung, ketersediaan sumber daya, dan kemampuan peserta.
- Terukur : artinya rencana aksi tersebut bisa diukur keberhasilan dan kegagalannya dengan menggunakan indikator yang jelas. sehingga dalam membuat rencana aksi haruslah dibarengi dengan membuat indikator penilaian yang jelas.
- Berjangka : artinya rencana aksi yang dipilih tersebut memiliki jangka waktu tertentu untuk diselesaikan. Sehingga ada target yang jelas kapan rencana aksi bisa terealisasikan sepenuhnya.
- Berorientasi pada hasil : artinya rencana aksi tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas.
Tips Menyusun LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi
Mungkin dalam membuat LK 2.3 pembuatan rencana aksi terlihat sulit dan membingungkan. Namun ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menyusun LK 2.3 ini. Berikut adalah beberapa tips untuk menyusun LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi:
Lakukan Refleksi Diri Terlebih Dahulu
Pertama, anda harus melakukan refleksi diri terlebih dahulu. Refleksi diri akan membantu Anda untuk mengetahui hal-hal apa saja yang perlu ditingkatkan dalam pembelajaran yang Anda laksanakan.
Hal-hal yang bisa dirubah ini datang dari berbagai sudut seperti dari diri guru sendiri, dari siswa atau peserta didik, dari manajemen sekolah maupun sarana dan prasarana yang ada. Pilihlah beberapa hal yang perlu dirubah sesuai dengan tingkat urgensinya.
Rencanakan Secara Realistis
Setelah memilih beberapa hal yang harus ditingkatkan selanjutnya rencanakan kegiatan perubahan tersebut secara realistis. Pastikan rencana aksi yang Anda susun dapat dilaksanakan dengan mempertimbangkan berbagai faktor, seperti kondisi sekolah, ketersediaan sumber daya, dan kemampuan Anda.
Contohnya saja, anda ingin merubah metode pembelajaran menjadi lebih kreatif menggunakan perangkat teknologi. Nah, pastikan sekolahan sudah menyediakan perangkat yang mendukung seperti speaker, LCD projector dan lainnya. Pastikan pula anda memiliki kemampuan untuk hal tersebut atau jika anda merasa belum mampu anda tahu dimana harus belajar.
Gunakan Indikator Yang Jelas
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bahwa perencanaan LK 2.3 harus memiliki indikator yang jelas. Indikator yang jelas akan membantu Anda untuk mengukur keberhasilan rencana aksi yang Anda susun. Contohnya anda memberikan indikator 2 minggu untuk menghasilkan perubahan pembelajaran didalam kelas. Pastikan setelah 2 minggu tersebut program sudah berhasil terlaksana.
Lakukan Evaluasi Secara Berkala
Jangan lupa untuk melakukan evaluasi secara berkala. Hal ini akan membantu Anda untuk mengetahui apakah rencana aksi yang Anda susun berjalan sesuai dengan rencana. Misalnya dalam minggu pertama anda melakukan evaluasi apa yang kurang dan apa yang belum berjalan untuk dibenahi.
Tata Cara Pengisian LK 2.3
Berikut ini merupakan beberapa langkah umum untuk mengisi LK 2.3 yanik:
1. Penentuan Tujuan
Pertama, tujuan dari LK harus sama dengan Capaian Pembelajaran atau Kompetensi Dasar yang ada dalam dokumen kurikulum. Ini karena tujuan merupakan refleksi masalah yang telah diidentifikasi dan harus sesuai dengan kurikulum sekolah dan sesuai dengan jenjang pendidikan.
2. Pengisian Bukti Penilaian
Bukti penilaian adalah dokumen yang bisa menunjukan capaian tujuan pembelajaran dari siswa. Contoh buktinya meliputi hasil asesmen atau evaluasi yang pernah dilakukan baik didalam maupun diluar kelas.
3. Kegiatan Belajar Dan Asesmen Formatif
Pada bagian ini mencakup kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik dalam mencapai tujuan bersama. Peran Dari asesmen formatif sendiri untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi kemajuan dan hambatan yang dihadapi siswa dalam proses pembelajaran.
Contoh Pengisian LK 2.3
Dalam konteks praktik, LK 2.3 dapat diisi berdasarkan skenario pembelajaran tertentu. Berikut adalah contoh isian untuk LK 2.3:
Identitas
- Nama: [Nama Peserta]
- NIP: [NIP Peserta]
- Pangkat/Golongan: [Pangkat/Golongan Peserta]
- Mata Pelajaran: [Mata Pelajaran yang Diajarkan]
- Sekolah: [Nama Sekolah]
Analisis Kebutuhan
Berdasarkan hasil refleksi diri, terdapat beberapa hal yang perlu ditingkatkan dalam pembelajaran yang saya laksanakan, yaitu:
- Keterampilan mengajar, khususnya dalam hal penggunaan metode pembelajaran yang inovatif dan interaktif.
- Kemampuan merancang dan melaksanakan penilaian pembelajaran.
- Kemampuan berkomunikasi dengan siswa.
Tujuan
- Siswa mampu mendefinisikan konsep getaran dengan kata-kata mereka sendiri setelah demonstrasi dari guru.
- Siswa dapat melakukan analisis hubungan antara panjang tali dan frekuensi melalui percobaan.
- Siswa mampu menganalisis pengaruh massa beban terhadap frekuensi getaran.
- Siswa dapat mengidentifikasi aplikasi konsep getaran dalam kehidupan sehari-hari melalui diskusi kelas.
Bukti Penilaian
- Asesmen Formatif: Rubrik penilaian dari aktivitas LKPD dan kuis yang didiskusikan.
- Asesmen Sumatif: Pertanyaan pilihan ganda yang terstruktur.
Kegiatan Belajar dan Asesmen Formatif
- Guru melakukan demonstrasi fenomena getaran menggunakan bandul dan statif di depan kelas.
- Siswa diajak untuk menyusun definisi getaran sendiri berdasarkan demonstrasi dengan bantuan probing question dari guru.
- Siswa merancang dan melakukan percobaan untuk menginvestigasi hubungan antara panjang tali dengan frekuensi serta hubungan antara massa beban dengan frekuensi.
Itulah informasi terkait Contoh LK 2.3 Pembuatan Rencana Aksi PPG Daljab Tahun 2023 yang bisa dijadikan referensi untuk bahan menyusun LK 2.3 sesuai dengan kebutuhan. Semoga informasi ini bisa membantu anda dalam menghadapi PPG Daljab sehingga bisa sukses lulus dan menjadi guru profesional.