Kotaku
Beranda Pendidikan 10 Ciri Ciri Makhluk Hidup dengan Penjelasan Lengkapnya

10 Ciri Ciri Makhluk Hidup dengan Penjelasan Lengkapnya

Kuning Hijau Ilustrasi Hari Hewan Sedunia Sampul Facebook

Kotaku.ID – Makhluk hidup terdiri dari manusia, hewan dan tumbuhan tentunya memiliki ciri-ciri yang umum sampai yang khusus. Ciri ciri makhluk hidup ini tidak selalu sama, oleh karenanya kita harus mengetahui ciri cirinya sehingga bisa mempermudah membedakannya.

Sebenarnya apa itu makhluk hidup dan apa ciri ciri makhluk hidup yang membedakannya dengan benda mati? Semua akan dibahas dalam artikel berikut ini.

Pengertian Makhluk Hidup

Pengertian makhluk hidup merujuk pada setiap makhluk yang memiliki kehidupan, bisa bernafas bergerak dan berkembang biak. Menurut encyclopedia britannica makhluk hidup merupakan makhluk yang mampu menjalankan fungsi kehidupan dan memiliki jaringan pada tubuhnya.

Ada banyak jenis makhluk hidup mulai dari burung yang terbang, pohon apel yang berbuah dan juga ikan yang berenang. Ciri-ciri ini tentunya tidak ada pada benda yang tidak hidup seperti meja, kursi maupun benda lainnya.

Selain memiliki ciri utama berevolusi atau mengalami perubahan bentuk, makhluk hidup juga mampu menerima rangsangan baik suara, cahaya, sentuhan dan lainnya.

Ciri Ciri Makhluk Hidup

Ciri Ciri Makhluk Hidup

Ada banyak ciri ciri makhluk hidup yang akan dijabarkan dalam artikel ini. Langsung saja berikut ini penjelasan tentang ciri ciri makhluk hidup tersebut mulai dari umum sampai yang khusus. Diantaranya adalah:

1. Bernafas / Respirasi

Semua Makhluk hidup menghirup oksigen untuk bernafas. Kegiatan bernapas ini dikenal dengan istilah lain respirasi yang memiliki pengertian sebagai proses pengambilan oksigen dari luar tubuh untuk proses pembakaran bahan makanan didalam tubuh.

Makhluk hidup yang hidup didarat mengambil oksigen dari udara, sedangkan makhluk hidup yang hidup di air mengambil oksigen dari air (air juga mengandung oksigen). Ada banyak cara makhluk hidup bernapas, manusia bernafas menggunakan paru-parunya, sementara hewan ada yang bernapas dengan paru-paru insang atau kulitnya.

Oksigen dibutuhkan tubuh untuk membakar makanan menjadi energy, selanjutnya energi tersebut digunakan untuk aktivitas tubuh. Zat sisa dalam pernapasan dikenal dengan gas karbon dioksida atau CO2 dan uap air atau H20, kedua zat ini dikeluarkan oleh tubuh ke lingkungannya. Selanjutnya kedua zat sisa pernapasan ini diambil oleh tumbuhan.

2. Bergerak

Ciri ciri makhluk hidup yang selanjutnya tentu bergerak. Makhluk hidup melakukan gerakan menggunakan alat gerak. Contohnya saja manusia bergerak dengan kaki dan tangannya sedangkan hewan seperti kucing berlari dan berjalan menggunakan kaki, sementara buru terbang menggunakan sayapnya. Ini bukti bahwa makhluk hidup senantiasa bergerak.

Selain manusia dan hewan, tumbuhan juga melakukan gerak (namun sangat lambat) sehingga tidak terlihat oleh mata manusia. Gerakan tumbuhan ini misalnya saja ketika bunga mekar, ketika akar tumbuhan menembus tanah atau ketika batang dan ujung tunas menuju kearah datangnya matahari.

3. Memerlukan Makanan

Ciri Ciri Makhluk Hidup

Selanjutnya, setiap makhluk hidup (manusia, hewan dan tanaman) membutuhkan makanan untuk tumbuh dan berkembang. Misalnya saja pada manusia membutuhkan makan sayuran dan daging untuk dijadikan tenaga, sementara hewan seperti harimau membutuhkan makan seperti kijang sementara kijang membutuhkan makan rumput.

Begitupun dengan tumbuhan atau tanaman, mereka membutuhkan makanan dari hasil proses fotosintesis. Air dan zat mineral dari tanah serta karbondioksida dari udara diolah oleh tanaman menjadi makanan. Proses ini terjadi dengan bantuan energi cahaya matahari yang sampai pada tanaman.

4. Peka Terhadap Rangsangan

Makhluk hidup memiliki kemampuan menerima dan menanggapi rangsangan yang didapatkan, kemampuan ini disebut dengan iritabilita. Contohnya saja telinga yang peka terhadap rangsangan suara sehingga manusia bisa mendengar bunyi, lidah yang peka terhadap rasa yang dicoba dan mahanus abisa merasakan rasa dan hidung yang peka dengan rangsangan baru membuat manusia bisa mencium bau. Semua rangsangan ini diterima oleh manusia lewat panca indra.

Hewan dan tumbuhan pun memiliki indera rangsangan sendiri. Anjing peka terhadap indra penciuman dan kelelawar peka dalam indra pendengarannya. Sedangkan pada tumbuhan kepekaan timbul dari rangsangan seperti cahaya, zat kimia, sentuhan dan gaya Tarik bumi. Misalnya tumbuhan putri malu yang mengatup ketika disentuh.

5. Tumbuh

Tubuh merupakan kegiatan penambahan ukuran tubuh dari makhluk hidup yang semula kecil menjadi besar. Penyebabnya sendiri adalah penambahan jumlah sel dan penambahan ukuran sel yang membangun tubuh makhluk hidup tersebut.

Pada manusia, mengalami pertumbuhan dari bayi, menjadi anak-anak, remaja dan dewasa. Begitu pun dengan hewan dan tanaman. Tanaman sendiri proses tumbuhnya mulai dari biji kecambah, menjadi tunas muda dan menjadi tumbuhan dewasa.

Ada banyak hal yang mempengaruhi pertumbuhan baik faktor dari dalam dan faktor dari luar. Misalnya saja hormone, lingkungan, gizi dan juga keturunan.

6. Adaptasi

Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungannya agar bisa mempertahankan kelangsungan hidupnya. Pada hewan melakukan pertukaran panas tubuhnya dengan lingkungan luar agar mempertahankan suhu tubuh di tempat yang panas.

Adaptasi juga terjadi pada tumbuhan air, tumbuhan ini melakukan adaptasi dengan membentuk daun yang lebar namun tips sehingga mempermudah proses penguapan. Sementara tumbuhan yang hidup dilingkungan kering memiliki daun yang menyerupai jarum sehingga mempersempit bidang penguapan.

7. Mengeluarkan Zat-Zat Sisa / Ekskresi

Sebagai ciri makhluk hidup, tentunya semua yang hidup melakukan proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme tubuh. Pada manusia mengeluarkan urin yang diproduksi ginjal dan mengeluarkan sisa pernapasan yakni karbondioksida. Kedua zat ini bersifat racun dan dihasilkan dari proses metabolisme tubuh. Hewan dan tumbuhan juga mengeluarkan zat sisa metabolisme lewat saluran tertentu.

8. Berkembang Biak / Reproduksi

Ciri Ciri Makhluk Hidup

Ciri ciri makhluk hidup lainnya adalah berkembang biak atau istilah ilmiahnya reproduksi. Ada dua cara reproduksi yakni reproduksi seksual dengan cara kawin dan secara aseksual atau tidak kawan. Berkembang biak merupakan kemampuan dan keinginan makhluk hidup untuk menghasilkan keturunan.

Hewan umumnya berkmebnag biak secara seksual misalnya kura-kura, burung dan ikan. Sedangkan hewan invertebrata (tidak bertulang belakang) berkembang biak secara seksual yakni membentuk tunas contohnya ubur-ubur dan hydra.

Tumbuhan melakukan kebang biak dengan cara seksial dan asesksual. Contoh seksual adalah dengan biji seperti pohon mangga dan rambutan sedangkan aseksual dengan cara pembentukan tunas baru pada pohon pisang.

9. Mengalami Metabolisme

Ciri ciri makhluk hidup selanjutnya adalah mengalami metabolisme. Metabolisme sendiri adalah proses pengolahan zat gizi dari makanan dan minuman yang sudah diserap oleh tubuh kemudian diubah menjadi energi. Proses terjadinya metabolisme terjadi dalam skala sel sehingga organisme uniseluler maupun multiseluler mengalami proses ini.

Fungsi metabolisme sangat banyak, misalkan saja pada manusia membuat manusia bisa mencerna makanan, bernapas, memperbaiki sel yang rusak dan juga mengalirkan darah.

10. Membutuhkan Nutrisi Dan Energi

Makhluk hidup membutuhkan nutrisi dan energi. Semakin kompleks struktur jaringan tubuh suatu organisme maka semakin kompleks pula kebutuhan nutrisinya. Nutrisi berasal dari makanan yang dikonsumsi, semakin bergizi maka nutrisinya pun semakin banyak.

Sedangkan energi merupakan kekuatan yang digunakan untuk melakukan proses kegiatan. Makhluk hidup yang tidak memenuhi kebutuhan nutrisi maka energinya tidak akan cukup. Ketika makhluk hidup berhenti mendapatkan nutrisi dalam kurun waktu yang lama maka tubuhnya bisa mengalami kematian.

Ternyata cukup banyak ciri ciri makhluk hidup memang pembahasan ini cukup kompleks, dan mendalam. Jadi ciri makhluk hidup adalah bernafas, bergerak, membutuhkan makan dan minum untuk menghasilkan energi, tumbuh dari kecil sampai besar, peka terhadap rangsang yang didapatkan, berkembang biak atau menghasilkan keturunan, mengeluarkan zat sisa seperti buang gas (kentut), adaptasi, mengalami metabolisme dan membutuhkan nutrisi dan energy.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan