Kotaku
Beranda Pendidikan Pembelajaran 4 Contoh Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) dan Srukturnya

4 Contoh Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) dan Srukturnya

1300×1080 1

Kotaku.id - Artikel kali ini akan membahas tentang contoh teks laporan hasil observasi lengkap dengan strukturnya. Saat menempuh pendidikan di sekolah atau kuliah, sebagian dari Anda pasti pernah mendapatkan tugas untuk melakukan observasi. Setelah selesai melakukan pengamatan, hasilnya nanti akan ditulis di dalam teks laporan hasil observasi.

Bahkan, menulis teks laporan hasil observasi (LHO) kerap dijadikan sebagai tugas bagi siswa/i atau mahasiswa/i yang masih menempuh pendidikan di suatu instansi. Dan perlu Anda tahu, dalam menulis contoh teks laporan hasil observasi tidak boleh sembarangan. Sebab, laporan tersebut harus berdasarkan fakta dan data dari pengamatan yang telah dilakukan.

Teks observasi juga sering disebut sebagai teks klasifikasi. Sebab, laporan tersebut harus berdasarkan fakta dan data dari pengamatan yang telah dilakukan. Cara penulisan contoh teks laporan hasil observasi juga tidak boleh sembarangan, harus memperhatikan strukturnya. Lalu apa saja struktur teks laporan hasil observasi? Berikut ini penjelasannya.

Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

Contoh teks laporan hasil observasi
4 Contoh Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) dan Srukturnya 23

Dalam membuat contoh teks laporan hasil observasi (LHO), setidaknya ada tiga struktur yang harus Anda perhatikan. Yakni definisi umum, deskripsi bagian dan deskripsi manfaat, berikut ini penjelasan selengkapnya.

1. Definisi Umum atau Pernyataan Umum

Menurut situs scribd.com, definisi umum atau pernyataan umum berisi tentang pengertian atau konsep dasar dari objek yang diobservasi, serta memuat topik yang diangkat dalam laporan tersebut. Pada bagian ini, objek akan diklasifikasikan sesuai persamaan dan perbedaannya.

Selanjutnya, kriteria tersebut akan digunakan untuk membedakan antara kelas atau subkelas menjadi bagian yang lebih rinci lagi pada bab selanjutnya.

2. Deskripsi Bagian

Struktur penulisan yang harus Anda perhatikan dalam membuat contoh teks laporan hasil observasi selanjutnya adalah menyertakan deskripsi bagian. Pada bagian ini, pengamat menjelaskan dengan lebih detail tentang konsep atau isi topik pengamatan yang dijadikan laporan.

Pada bagian ini juga, objek akan diklasifikasikan atau digolongkan secara runut dari kelas besar ke kelas yang lebih kecil. Penggolongan tersebut juga diikuti dengan rencana yang lebih mendetail mengenai aspek perilaku, peran, fisik, genetik, serta lingkungan dari hasil pengamatan.

3. Deskripsi Manfaat

Bagian struktur penulisan contoh teks laporan hasil observasi yang terakhir adalah menyertakan deskripsi manfaat. Dalam bagian ini, pengamat menjelaskan tentang manfaat atau kesimpulan yang diperoleh dari proses observasi selama kurun waktu tertentu.

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi

Contoh teks laporan hasil observasi
4 Contoh Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) dan Srukturnya 24

Setelah mengetahui teks laporan hasil observasi secara garis besar, berikut ini adalah beberapa contoh teks laporan hasil observasi lengkap dengan strukturnya.

1. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 1

Berikut ini adalah contoh laporan hasil observasi tentang buah jeruk.

Judul: Jeruk

Pernyataan umum

Jeruk merupakan salah satu jenis buah yang termasuk ke dalam golongan spesies citrus. Buah jeruk pada awalnya adalah berasal dari daerah Cina Selatan, India, dan Myanmar. Saat ini, buah jeruk termasuk salah satu tumbuhan yang paling banyak dibudidayakan. Dan Brazil merupakan produsen terbesar dari buah jeruk diikuti oleh Cina dan India. Banyaknya orang yang mengonsumsi jeruk di berbagai belahan dunia, tentunya membuat produksi jeruk semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Deskripsi bagian

Jeruk ternyata memiliki banyak jenis dan setiap jenis jeruk ini memiliki karakteristik tersendiri. Ada buah jeruk yang memiliki segmen yang bisa dipisahkan, namun ada juga yang tidak bisa dipisahkan. Meskipun, awalnya berasal dari negara-negara Asia. Namun, pada perkembangannya saat ini, jeruk sudah dibudidayakan di seluruh penjuru dunia karena permintaannya yang sangat tinggi.

Sebagian besar jenis dari spesies jeruk memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi. Vitamin ini sangat baik untuk mendukung kesehatan gusi serta mempertahankan dan memperkuat imun atau daya tahan tubuh yang lebih kuat.

Deskripsi manfaat

Selain manfaat kesehatan dengan mengonsumsinya secara langsung, jeruk juga sering digunakan untuk membuat berbagai macam makanan yang enak dan minuman yang menyegarkan. Seperti jus jeruk, es krim jeruk atau smoothies jeruk. Jadi tidak heran jika buah ini sering dijadikan sebagai bahan dalam pembuatan berbagai makanan dan minuman.

2. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 2

Berikut ini adalah contoh teks laporan hasil observasi tentang komodo.

Judul: Komodo

Pernyataan umum

Komodo merupakan sejenis hewan reptil besar berkaki empat dan mempunyai bentuk wujud menyerupai kadal-kadalan. Hanya saja, ukuran hewan ini sangatlah besar.

Komodo merupakan salah satu hewan langka yang sudah masuk kategori dilindungi. Bahkan, hewan ini sudah dicanangkan menjadi satwa nasional untuk negeri ini.

Deskripsi bagian

Jika dilihat sekilas dari kejauhan, komodo tampak seperti biawak biasa. Namun, ketika Anda perhatikan dengan lebih seksama, binatang ini memiliki ukuran yang jauh lebih besar dari biawak. Panjang tubuhnya saja bisa mencapai tinggi rata-rata orang indonesia, atau sekitar 165 cm.

Selain itu, panjang ekornya juga setara dengan panjang badannya. Sehingga membuat panjang total hewan ini menjadi sekitar tiga meter lebih. Komodo memiliki badan yang panjang, lebih besar dari kepalanya.

Kepala komodo agak memanjang, mirip dengan reptil pada umumnya. Sedangkan pada bagian matanya berukuran kecil dan berwarna. Mulutnya agak memanjang, dan memiliki gigi yang banyak, menyelimuti rahang di sekitar mulutnya. Ukuran giginya cukup panjang dan sangat tajam. Dan lidahnya berwarna kuning, sering menjulur keluar dan bercabang pada tepiannya.

Kulit komodo bersisik dan tampak keras, namun memiliki pola yang Indah. Warna kulitnya coklat kehitam-hitaman dengan sedikit bias kuning keemasan.

Pada bagian leher komodo juga terdapat lipatan-lipatan kulitnya yang bersisik. Lipatan tersebut juga ditemukan pada bagian ketiak depan dan lipatan paha bagian belakang. Bagian punggung kakinya bersisik menyerupai gergaji dengan arah miring ke belakang.

Deskripsi manfaat

Komodo memiliki cakar yang sangat tajam dan menukik. Bentuknya mirip cakar burung elang dengan warna yang hitam legam. Dan cakar komodo ini sangat berguna untuk bertarung ketika melawan mangsanya.

Bagi orang awam, mungkin binatang ini terlihat menyeramkan. Namun sebenarnya tidaklah begitu, komodo memiliki sisik yang indah dan bertubuh kekar dan gagah. Komodo merupakan satu di antara satwa nasional yang harus dilindungi, dijaga dan dipertahankan sebagai salah satu bukti nyata kekayaan negeri ini.

3. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 3

Contoh teks laporan hasil observasi
4 Contoh Teks Laporan Hasil Observasi (LHO) dan Srukturnya 25

Berikut ini adalah contoh teks laporan hasil observasi dengan tema sampah.

Pernyataan umum

Sampah adalah residu yang tidak diinginkan setelah suatu proses selesai atau barang yang sudah tidak dipakai lagi. Dan sampah ini bisa berasal dari alam, manusia, konsumsi, tenaga nuklir, industri dan pertambangan. Selama masih ada aktivitas alam dan manusia, jumlah sampah di bumi akan terus bertambah. Bahkan hingga saat ini, jumlah sampah yang dihasilkan di Indonesia sudah mencapai 11.330 ton per hari.

Deskripsi bagian

Sampah dapat dibedakan menurut jenis dan bentuknya, antara lain ada sampah organik dan sampah anorganik menurut jenisnya. Untuk jenis sampah organik adalah sampah yang dapat terurai atau terurai. Contohnya adalah sisa makanan, sayuran, daun kering dan sampah lain yang mudah terurai. Untuk sampah organik dapat diolah menjadi kompos, yang sangat bermanfaat untuk memupuk tanaman.

Sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah terurai atau terurai. Contohnya, sampah yang tidak mudah rusak, seperti plastik, kayu, kaca dan kaleng. Untuk sampah ini dapat didaur ulang oleh industri rumahan untuk mengurangi sampah dan dijadikan sebagai peluang bisnis.

Sampah dapat diklasifikasikan kembali menjadi sampah padat, cair, alam, konsumen, manusia, dan radioaktif menurut morfologinya. Contohnya berupa sampah rumah tangga seperti sampah dapur, sampah kebun, plastik, logam, dan kaca. Sampah organik dan anorganik, termasuk sampah padat.

Sampah ini merupakan sampah padat biodegradable (sampah yang dapat terurai oleh proses biologis) dan sampah padat non-biodegradable (tidak dapat terurai oleh proses biologis).

Deskripsi manfaat

Ada dua jenis sampah padat yang tidak dapat terurai secara hayati. atau dapat didaur ulang dan tidak dapat didaur ulang. Sampah cair adalah sampah cair yang sudah digunakan dan tidak diperlukan lagi biasanya dihasilkan oleh kegiatan industri.

Sedangkan sampah alam adalah sampah yang dihasilkan dari alam dan terurai melalui proses daur ulang secara alami. Contoh sampah alam adalah daun-daun kering hutan yang terurai menjadi tanah, dan juga kotoran manusia seperti feses dan urin. Kotoran manusia dapat merugikan kesehatan manusia karena dapat dikatakan sebagai sarana berkembangnya penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri.

Dan untuk sampah radioaktif merupakan hasil fusi dan fisi yang menghasilkan uranium dan thorium. Sampah radioaktif berbahaya bagi lingkungan dan kehidupan manusia karena menghasilkan radiasi yang berdampak buruk bagi kesehatan manusia.

Dan untuk pembuangan sampah radioaktif juga tidak boleh sembarangan, umumnya di tempat-tempat yang tidak mungkin aktif. Sampah jenis ini biasanya dibuang di bekas tambang garam atau dasar laut.

4. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi 4

Berikut ini adalah contoh teks laporan hasil observasi 4 tentang hutan bakau.

Judul: Hutan Bakau

Pernyataan umum:

Indonesia menjadi negara dengan hutan bakau paling luas di dunia. Menurut data Kementerian Negara Lingkungan Hidup, luas hutan bakau Indonesia mencapai 4,3 juta ha. Hutan bakau biasa disebut dengan hutan mangrove, dan hutan ini merupakan bagian dari ekosistem pantai.

Untuk hutan jenis ini tumbuhnya di atas rawa-rawa berair payau dan terletak di garis pantai. Dan hanya bisa tumbuh di wilayah pasang dan surut. Karena terletak di kawasan perbatasan laut dan darat, maka hutan bakau ini termasuk lingkup ekosistem pantai.

Deskripsi bagian:

Hutan bakau terletak di wilayah pantai dan muara sungai, tepatnya terletak di garis pantai. Dengan posisi tersebut, maka hutan ini dipengaruhi oleh keadaan air laut. Hutan akan tergenang air di masa pasang dan akan bebas dari genangan air pada saat air surut. Habitat hutan bakau memiliki wilayah tanah yang tergenang secara berkala.

Dan juga mendapat aliran air tawar yang cukup dari daratan. Hutan bakau yang terletak di perbatasan laut dan muara sungai memiliki kadar garam payau. Di samping itu, ciri khas lain hutan bakau adalah berawa-rawa.

Deskripsi manfaat:

Hutan bakau memiliki beberapa fungsi dan manfaat, seperti dapat menahan abrasi pantai. Sebagai penahan badai dan angin yang bermuatan garam, dan juga dapat menahan intrusi (peresapan) air laut ke daratan. Dapat menurunkan kandungan karbondioksida (CO2) di udara dan penambat bahan-bahan pencemar (racun) di perairan pantai.

Dan manfaat hutan bakau dari segi biologi adalah dapat menjadi tempat hidup biota laut. Selain itu, masyarakat sekitar juga memanfaatkan hutan bakau sebagai sumber mata pencaharian. Hutan bakau juga menyediakan beberapa unsur penting bahan obat-obatan.

Penutup

Demikian tadi 4 contoh teks laporan hasil observasi dengan berbagai tema lengkap dengan strukturnya. Semoga bermanfaat.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan