Kotaku
Beranda Religi Niat & Doa Buka Puasa Rajab: Simpel, Tapi Berkahnya Ngalir

Niat & Doa Buka Puasa Rajab: Simpel, Tapi Berkahnya Ngalir

Puasa di bulan Rajab merupakan salah satu amalan sunnah yang banyak dikerjakan umat Islam sebagai bentuk penghormatan terhadap bulan mulia. Rajab termasuk bulan haram yang dimuliakan Allah, sehingga ibadah yang dilakukan di dalamnya memiliki nilai dan keutamaan tersendiri. Puasa Rajab bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga melatih keikhlasan, kesabaran, serta memperkuat hubungan spiritual dengan Allah. Karena itu, niat dan doa menjadi bagian penting yang tidak bisa dipisahkan dari ibadah puasa.

Niat puasa Rajab dibaca sebagai tanda kesungguhan hati dalam menjalankan ibadah. Niat ini dapat dibaca pada malam hari sebelum fajar atau sebelum waktu subuh. Dengan niat yang benar, puasa yang dijalani menjadi ibadah yang bernilai dan diterima oleh Allah. Bacaan niat puasa sunnah bulan Rajab adalah sebagai berikut:

┌──────────────────────────────────────────┐
│ نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلّٰهِ تَعَالَى │
│ │
│ Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i sunnati Rajaba lillāhi ta‘ālā │
└──────────────────────────────────────────┘

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Rajab esok hari karena Allah Ta‘ala.

Selain niat, doa berbuka puasa juga memiliki keutamaan besar karena waktu berbuka termasuk waktu mustajab untuk berdoa. Rasulullah ﷺ mengajarkan doa berbuka puasa sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah. Doa ini dibaca tepat saat membatalkan puasa, yaitu:

┌──────────────────────────────────────────┐
│ اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ │
│ │
│ Allāhumma laka shumtu wa bika āmantu wa ‘alā rizqika aftartu │
└──────────────────────────────────────────┘

Artinya: Ya Allah, kepada-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka.

Selain doa tersebut, diperbolehkan juga menambahkan doa-doa lain sesuai kebutuhan masing-masing, seperti memohon ampunan, kesehatan, kelapangan rezeki, dan keberkahan hidup. Puasa Rajab menjadi waktu yang tepat untuk memperbanyak doa karena hati cenderung lebih lembut dan fokus kepada Allah. Dengan membiasakan membaca niat dan doa secara sadar, puasa tidak hanya menjadi rutinitas, tetapi juga sarana mendekatkan diri kepada-Nya.

Sebagai penutup, bacaan niat dan doa buka puasa di bulan Rajab meskipun singkat, memiliki makna yang sangat dalam. Niat mengajarkan keikhlasan, sementara doa berbuka menanamkan rasa syukur dan ketergantungan kepada Allah. Dengan memahami dan mengamalkan bacaan Arab beserta latin dan artinya, puasa Rajab dapat dijalani dengan lebih khusyuk dan menjadi langkah awal memperbaiki diri menuju bulan-bulan penuh keberkahan berikutnya.

Gabung ke Channel Whatsapp Untuk Informasi Sekolah dan Tunjangan Guru

GABUNG
Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan