Kotaku
Beranda Cpns dan PPPK Berapa Jumlah Formasi CPNS Dan PPPK 2024 Untuk Fresh Graduate?

Berapa Jumlah Formasi CPNS Dan PPPK 2024 Untuk Fresh Graduate?

image 49

Kotaku.id Berapa Jumlah Formasi CPNS dan PPPK 2024 Untuk Fresh Graduate? – Pada tahun ini, pemerintah kembali menyelenggarakan proses rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN), melibatkan kedua kategori yakni CPNS dan PPPK 2024. Total formasi yang akan tersedia dalam penerimaan CASN 2024 mencapai angka sebesar 2.302.543 juta. Pengumuman ini disampaikan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo dalam suatu konferensi pers yang dilaksanakan di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Jumat (5/1/2024).

Presiden Jokowi menjelaskan bahwa dari total formasi CASN, CPNS dan PPPK 2024 yang dibuka, sekitar 2,3 juta diantaranya akan diperuntukkan bagi tenaga pendidik seperti guru dan dosen, tenaga kesehatan, serta tenaga teknis sesuai dengan kebutuhan yang ada. Selain itu, dalam tahun ini, pemerintah juga memberikan kesempatan bagi lulusan baru atau fresh graduate untuk ikut serta dalam proses rekrutmen tersebut. Jumlah formasi yang tersedia khusus untuk fresh graduate juga mengalami peningkatan dibandingkan dengan jumlah formasi pada seleksi sebelumnya di tahun sebelumnya.

Berapa Jumlah Formasi CPNS Dan PPPK 2024 Untuk Fresh Graduate?

Berapa Jumlah Formasi CPNS Dan PPPK 2024 Untuk Fresh Graduate?
Berapa Jumlah Formasi CPNS Dan PPPK 2024 Untuk Fresh Graduate?

Dalam proses penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CASN) pada tahun 2024, pemerintah diketahui akan mengadakan seleksi khusus yang memberikan peluang kepada lulusan baru atau fresh graduate. Presiden Jokowi menyatakan bahwa dalam rangka seleksi CASN tahun 2024, pemerintah telah membuka peluang bagi lulusan baru dengan membuka sebanyak 690 ribu formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun tersebut.

Dalam informasi yang terungkap, dari jumlah total 2.302.543 formasi CASN tahun 2024 yang tersedia, formasi tersebut terbagi dalam dua kategori utama, yaitu untuk CPNS dan PPPK 2024. Sebanyak 1.605.694 formasi di antaranya dialokasikan untuk PPPK tahun 2024, sementara sisanya sebanyak 690.822 formasi diperuntukkan bagi CPNS dan PPPK 2024 umum atau fresh graduate.

Menurut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas, jumlah formasi CPNS dan PPPK 2024 yang dibuka dalam rekrutmen tahun ini jauh lebih besar dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dengan penambahan sekitar 28.000 formasi.

“Totalnya mencapai 2.302.543, di mana 690.822 di antaranya diperuntukkan untuk seleksi CPNS umum atau fresh graduate yang sebelumnya telah lama tidak dibuka lowongannya,” ujar Menpan RB Abdullah Azwar Anas setelah mengikuti rapat bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat (5/1/2024).

Sebagian Besar CPNS dan PPPK 2024 Untuk Penempatan Di IKN

Anas memaparkan lebih lanjut bahwa pada tahun ini, pemerintah memiliki fokus yang kuat untuk mengidentifikasi dan merekrut individu berbakat, terutama di bidang digital. Sejumlah lulusan baru diharapkan akan bergabung dengan tim di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

“Proses perekrutan individu berbakat, khususnya para lulusan baru melalui seleksi CPNS dan PPPK 2024, sedang dilaksanakan. Mereka yang terpilih akan menjadi bagian dari talenta digital yang diarahkan untuk meningkatkan kualitas layanan publik di seluruh Indonesia, serta untuk mendukung pengembangan IKN,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Anas menyampaikan, “Talenta-talenta unggul yang akan bergabung dengan IKN ini sesuai dengan arahan yang telah diberikan oleh Bapak Presiden.” Tentang formasi untuk IKN, Anas menyebutkan bahwa akan diadaptasi sesuai dengan kebutuhan masing-masing kementerian atau lembaga terkait. Dia juga menambahkan bahwa pembangunan sistem pemerintahan berbasis elektronik, termasuk platform untuk ASN, diharapkan dapat diselesaikan pada bulan ini.

“Ini hanyalah penyesuaian awal formasi. Kami akan menghitung kebutuhan sesuai dengan perpindahan kementerian dan lembaga ke IKN. Dengan demikian, diharapkan sistem kerja ASN ke depan akan menjadi lebih fleksibel, efisien, dan berdampak positif terhadap layanan publik,” papar Anas. Sementara itu, ketika Presiden Jokowi mengumumkan rekrutmen CPNS dan PPPK 2024, ia mengajak para talenta muda untuk ikut serta dalam pengabdian di instansi pemerintahan.

Jokowi menyatakan bahwa di tengah disrupsi teknologi yang signifikan saat ini, pemerintah memerlukan individu muda yang berkompeten dan selalu belajar. Keberadaan talenta muda ini diharapkan dapat mendukung transformasi layanan publik yang berbasis digital, mengoptimalkan efisiensi birokrasi, serta merangsang peningkatan kinerja dan akuntabilitas pemerintahan.

“Dalam kesempatan ini, saya mengundang para saudara-saudara, khususnya talenta muda Indonesia yang luar biasa, untuk mengambil bagian dalam proses rekrutmen calon ASN tahun 2024,” kata Jokowi dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Jumat (5/1/2024). “Mari menjadi bagian dari semangat reformasi birokrasi dan penyelenggaraan layanan publik yang membawa dampak positif dan lebih baik,” tambahnya.

Rincian Formasi CASN, CPNS dan PPPK 2024

Rincian Formasi CASN 2024
Rincian Formasi CASN 2024

Menurut Menpan RB Anas, informasi terkait formasi yang akan dibuka untuk rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2024 juga telah diungkapkan dengan rinci. Dari jumlah total 2,3 juta lowongan ASN yang tersedia, sebanyak 429.183 di antaranya diperuntukkan bagi instansi pusat. Adapun alokasi formasi tersebut mencakup beberapa kategori, yakni 207.247 kursi untuk CPNS Fresh Graduate atau umum, 15.460 kursi untuk CPNS dosen, serta 191.787 kursi untuk CPNS guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis. Selain itu, PPPK juga mendapat bagian sebanyak 221.936 kursi.

Sementara itu, dalam konteks instansi daerah, Anas menjelaskan bahwa jumlah formasi CASN 2024 yang tersedia jauh lebih besar, mencapai 1.867.333. Rincian alokasi formasi ini meliputi 483.575 formasi untuk CPNS Fresh Graduate, umum, dan tenaga teknis, 1.383.758 kursi untuk PPPK, 419.146 kursi untuk PPPK tenaga guru, 417.196 kursi untuk PPPK tenaga kesehatan, serta 547.416 kursi untuk PPPK tenaga teknis.

Lebih lanjut, Anas mengungkapkan bahwa kebutuhan seleksi ASN di instansi daerah lebih besar, yakni sekitar 70 persen lebih tinggi dibandingkan dengan kebutuhan ASN di pusat. Dalam konteks rekrutmen CASN 2024, pemerintah masih memprioritaskan pelayanan dasar, khususnya dalam sektor tenaga kesehatan dan tenaga pengajar atau guru. Anas menegaskan bahwa kebijakan rekrutmen ini difokuskan untuk memenuhi kebutuhan pelayanan dasar, terutama di daerah-daerah terpencil atau yang dikenal sebagai 3T.

Dengan demikian, terungkaplah informasi terkait formasi yang akan dibuka untuk rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2024, yang disampaikan secara rinci oleh Menpan RB Anas. Total 2,3 juta lowongan ASN menjadi objek rekrutmen, di mana 429.183 lowongan diperuntukkan bagi instansi pusat, sementara instansi daerah memiliki alokasi formasi yang lebih besar, yaitu 1.867.333. Khususnya, fokus pemerintah pada rekrutmen ini masih tertuju pada pelayanan dasar, terutama dalam sektor tenaga kesehatan dan tenaga pengajar atau guru.

Anas juga menyoroti perbedaan kebutuhan ASN antara daerah dan pusat, dengan kebutuhan di daerah yang dinilai 70 persen lebih tinggi. Dengan demikian, rekrutmen CASN 2024 bertujuan untuk mengatasi ketidakpenuhan kebutuhan pelayanan dasar, terutama di daerah terpencil, yang mencakup wilayah pinggiran atau yang dikenal dengan istilah 3T. Keseluruhan, rencana ini menegaskan komitmen pemerintah untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang berkualitas dalam rangka meningkatkan pelayanan publik di seluruh Indonesia.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan