Kotaku
Beranda Pendidikan 3 Contoh Teks Sejarah Berbagai Tema dan Strukturnya

3 Contoh Teks Sejarah Berbagai Tema dan Strukturnya

pexels photo 4090091

Kotaku.id - Dalam bangku sekolah ada banyak materi bahasa Indonesia yang dipelajari, termasuk salah satunya teks sejarah. Sesuai dengan namanya dalam materi teks sejarah biasanya berisi tentang kisah atau alur peristiwa yang disajikan secara kronologis. Salah satu contohnya adalah cerita yang mengisahkan tentang asal-usul suatu wilayah atau peristiwa tertentu.

Dan sebelum mengetahui berbagai contoh teks sejarah, tentunya Anda harus memahami arti kata sejarah terlebih dahulu. Adapun pengertian teks sejarah adalah sebuah teks yang menjelaskan atau menceritakan fakta kejadian di masa lalu yang mempunyai nilai sejarah. Untuk teks sejarah sendiri dibedakan menjadi dua jenis, yaitu teks sejarah fiksi dan teks sejarah nonfiksi.

Sama seperti jenis teks lainnya, teks sejarah juga memiliki ciri khas yang membedakan teks cerita sejarah dengan jenis teks yang lainnya. Dan beberapa ciri-ciri dari sebuah teks sejarah antara lain penyusunannya harus berdasarkan urutan waktu atau kronologis. Bersifat recount (menceritakan ulang suatu kejadian), dan juga berisi fakta, sehingga akan lebih mudah dipahami pembaca.

Apa itu Teks Sejarah?

Contoh teks sejarah dan strukturnya

Lalu, apa itu teks sejarah? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti dari kata sejarah adalah kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada masa lampau. Sehingga teks sejarah dapat diartikan sebagai sebuah teks yang menjelaskan atau menceritakan fakta kejadian di masa lalu yang mempunyai nilai sejarah.

Sedangkan dikutip dari buku CMS Cara Menguasai Soal Bahasa Indonesia SMA dan MA oleh Tomi Rianto.
Pengertian teks cerita sejarah merupakan teks yang menceritakan tentang kejadian, fakta, atau kisah hidup manusia dengan cara mengolah fakta sejarah sebagai latar peristiwa.

Atau dengan kata lain pengertian teks sejarah adalah suatu jenis teks yang berisi penjelasan atau narasi mengenai peristiwa dan fakta yang terjadi di masa lalu. Dan teks cerita sejarah ini sering digunakan untuk mengungkap asal-usul atau latar belakang suatu peristiwa atau benda, yang memberikan nilai historis. Teks cerita sejarah, pada dasarnya termasuk dalam kategori karya sastra prosa yang bersifat khayali.

Sehingga ketika menyusun dan menulis teks ini harus mencakup fakta-fakta dari peristiwa sejarah yang sebenarnya. Namun, tidak semua peristiwa masa lalu dapat dianggap sebagai peristiwa sejarah. Teks sejarah memiliki kriteria tertentu yang harus dipenuhi agar suatu peristiwa dapat dianggap memiliki nilai sejarah.

Antara lain peristiwa tersebut harus memiliki dampak yang signifikan bagi banyak orang, dan merupakan sebuah peristiwa yang unik, berkesan, dan penting.

Struktur Teks Sejarah

Contoh teks sejarah dan strukturnya

Seperti pada jenis teks lainnya, penulisan teks sejarah juga harus memenuhi beberapa struktur di dalamnya. Berikut ini adalah struktur penulisan teks sejarah.

1. Orientasi

Bagian awal dalam struktur teks sejarah adalah pengenalan. Pengenalan merupakan upaya untuk mengenalkan pembaca pada topik yang akan dibahas dalam teks cerita sejarah. Pada bagian ini biasanya berisi tentang sedikit gambaran mengenai kisah yang akan diceritakan.

Umumnya, bagian ini menggunakan kalimat deskriptif, yang bertujuan memberikan pemahaman awal kepada pembaca. Bagian pengenalan juga biasanya berkaitan dengan munculnya tokoh serta latar cerita. Pada bagian ini biasanya juga dijelaskan sedikit gambaran mengenai kisah yang akan diceritakan.

2. Urutan Peristiwa

Bagian kedua dari struktur teks sejarah adalah penyajian kronologi peristiwa. Bagian ini berisi tentang rekaman peristiwa sejarah yang sudah terjadi dan dipaparkan berdasarkan kronologis waktunya. Pada bagian ini biasanya seluruh tokoh, alur, dan latar cerita akan ditampilkan.

Kronologi peristiwa dalam penyusunan peristiwa sejarah harus berdasarkan urutan waktu yang sistematis dan berurutan. Biasanya, urutan peristiwa ini akan dijelaskan secara bertahap, dengan tujuan menjelaskan cerita sejarah secara kronologis. Ini memungkinkan pembaca untuk memahami perkembangan peristiwa sejarah seiring berjalannya waktu.

3. Reorientasi

Bagian akhir dalam struktur teks sejarah adalah peninjauan kembali atau reorientasi. Peninjauan kembali ini dapat bersifat opsional, dan biasanya digunakan untuk menyampaikan pandangan pribadi penulis mengenai cerita yang telah disampaikan.

Bagian ini ditempatkan pada akhir teks sejarah. Sehingga memungkinkan penulis untuk memberikan komentar atau evaluasi tentang topik yang telah dibahas, termasuk saran atau kritik. Bagian ini juga biasanya memuat beberapa pendapat dari penulis, seperti tanggapan atau simpulan.

Contoh Teks Sejarah dan Strukturnya

Contoh teks sejarah dan strukturnya

Sebagai referensi Anda, berikut ini ada beberapa contoh teks sejarah dengan berbagai tema yang kami rangkum dari berbagai sumber. Lengkap dengan struktur penulisannya.

1. Contoh Teks Sejarah tentang Candi Borobudur dan Strukturnya

Berikut ini adalah contoh teks sejarah tentang Candi Borobudur lengkap dengan strukturnya.

Orientasi :
Candi Borobudur merupakan candi peninggalan dari agama Buddha yang terbesar di dunia. Bangunan candi ini dibangun pada masa Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra sekitar pada 824 Masehi.

Urutan peristiwa:
Candi Borobudur memiliki luas yaitu 123 x 123 m. Di dalamnya terdapat sebanyak 504 patung Buddha, 72 stupa terawang, dan satu stupa induk. Candi Borobudur memiliki arsitektur peta yang menggambarkan kekentalan dari gaya arsitektur yang berasal dari negara India.

UNESCO telah mengakui kemegahan dari arsitektur Candi Borobudur sebagai satu di antara monumen Budha terbesar di Indonesia dan juga di dunia. Pembangunan Candi Borobudur ini membutuhkan waktu sekitar 75 tahun, di bawah komando dari arsitek Gunadarma dengan 60.000 m batuan vulkanik yang diambil di Sungai Elo dan Progo. Yang terletak sekitar 2 km sebelah timur candi.

Pada saat pembangunan Candi Borobudur, belum mengenal sistem metrik. Sehingga satuan panjang yang digunakan untuk membuat candi ini adalah tala. Dan perhitungannya adalah dengan cara merentangkan ibu jari dan jari tengah atau pengukur panjang rambut dari dahi sampai dengan dasar dagu.

Reorientasi:
Berdasarkan Prasasti Karangtengah dan Kahulunan, sejarawan J.G. de Casparis memperkirakan pendiri Candi Borobudur adalah Raja Mataram Kuno dari dinasti Syailendra bernama Samaratungga. Dia membangun candi ini sekitar tahun 824 M. Dan Candi Borobudur ini baru dapat diselesaikan pada masa kerajaan putrinya yaitu Ratu Pramudawardhani.

2. Contoh Teks Sejarah Pribadi atau Diri Sendiri

Berikut ini adalah contoh teks sejarah pribadi atau diri sendiri lengkap dengan strukturnya.

Orientasi:
Nama saya adalah Intan Nuraini biasa di panggil Intan. Daya lahir di Semarang 1 April 1998. Saya adalah anak terakhir atau anak bungsu dari 3 saudara perempuan.

Urutan peristiwa:
Pada tahun 2003 saya masuk ke TK, karena dulu belum ada yang namanya PAUD. Dulu saya selalu berangkat diantar oleh ibu saya. Setelah mengantar, ibu saya langsung pergi ke ladang untuk bercocok tanam di kebun.

Saat libur sekolah, terkadang saya juga ikut ke kebun bersama ibu untuk bermain main di sekitar kebun. Dua tahun kemudian, saya masuk ke sekolah dasar atau SD. Sejak TK hingga SD saya selalu satu sekolah bersama sahabat dekat saya Andini. Namun, hingga kini kami tetap berteman dekat.
Saya pun selalu duduk satu meja dengannya dari kelas 1 hingga kelas 6 SD.

Hingga ketika lulus SD, saya dan Andini pun berpisah karena kita berdua memasuki sekolah yang berbeda. Saya masuk di SMP Negeri 1 Semarang dan Andini masuk ke MTS Muhammadiyah 1 Semarang. Ketika di SMP saya mempunyai banyak kenangan bersama dengan teman teman. Salah satunya saat MOS atau masa orientasi siswa di mana waktu itu kami sering di kerjain oleh kakak kelas kami.

Tapi kami tidak pernah jengkel atau marah, karena memang kami tidak berani melawan kakak kelas.
Setelah lulus SMP, saya pun melanjutkan sekolah di SMA 1 Semarang dan ternyata Andini pun mendaftar di sekolah yang sama. Sehingga saya dan Andini pun bersama kembali di sekolah SMA.

Reorientasi:
Selama masa TK SD SMP hingga SMA saya mempunyai banyak kenangan bersama teman teman saya. Kita sama-sama berbagi suka dan duka bersama teman teman. Dan itu pengalaman yang sangat berharga dan tidak bisa digantikan dengan apapun.

3. Contoh Teks Sejarah tentang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Berikut ini adalah contoh teks sejarah tentang Proklamasi Kemerdekaan negara Indonesia.

Orientasi:
Indonesia telah meraih kemerdekaan lebih dari 78 tahun yang lalu, tepatnya pada 17 Agustus 1945. Kemerdekaan tersebut tidak diraih secara tiba-tiba.
Dan juga bukan karena Jepang yang sebelumnya pernah menjanjikan kemerdekaan untuk Indonesia. Namun, untuk meraih kemerdekaan ini, bangsa Indonesia harus melalui beberapa peristiwa sejarah.

Urutan peristiwa:
Dimulai dengan pembentukan BPUPKI pada Maret 1945 untuk merumuskan dasar negara, yaitu Pancasila. Kemudian, pada 7 Agustus 1945, BPUPKI diubah menjadi PPKI dan Panitia 9 untuk persiapan kemerdekaan Indonesia. Untuk proses perumusan teks proklamasi dimulai pada malam hari tanggal 16 Agustus.

Tepatnya setelah Ir. Soekarno dan M.Hatta pulang dari Rengasdengklok.
Perumusan teks proklamasi tersebut bertempat di kediaman Laksamada Maeda saat dini hari. Teks dibuat dan dirundingkan bersama, serta ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan M. Hatta, atas nama bangsa Indonesia. Selanjutnya, teks Proklamasi diketik oleh Sayuti Melik.

Dan pada keesokan harinya, teks Proklamasi dibacakan oleh Ir. Soekarno di kediamannya, Jalan Pegangsaan Timur 56. Pembacaan teks proklamasi ini disaksikan oleh beberapa tokoh nasional, seperti Soewirjo, Trimurti, Ahmad Soebarjo, dan warga Indonesia lainnya. Dengan dibacakannya teks Proklamasi, Indonesia dinyatakan merdeka.

Berita kemerdekaan Indonesia itu tersebar dengan cepat melalui radio dan surat kabar. Setelah Indonesia merdeka, pemerintah segera mengesahkan undang undang dan membentuk MPR untuk menyempurnakan pemerintahan Indonesia.

Reorientasi:

Kemerdekaan Indonesia terjadi pada 78 tahun silam, tepatnya 17 Agustus 1945, setelah pembentukan BPUPKI yang bertujuan untuk merumuskan dasar negara atau Pancasila, dan PPKI. Selanjutnya, teks proklamasi dirumuskan bersama oleh beberapa tokoh nasional di rumah Laksamana Maeda.

Dan pada keesokan harinya, Indonesia dinyatakan merdeka setelah pembacaan teks proklamasi oleh Ir. Soekarno. Berita kemerdekaan menyebar dengan cepat melalui radio dan surat kabar. Pemerintah juga segera mengesahkan UU dan membentuk MPR untuk menyempurnakan kepemerintahan Indonesia.

Penutup

Teks sejarah dapat diartikan sebagai sebuah teks yang menjelaskan atau menceritakan fakta kejadian di masa lalu yang mempunyai nilai sejarah. Demikian tadi beberapa contoh teks sejarah dengan berbagai topik sebagai bahan pembelajaran siswa.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan