Kotaku
Beranda Cpns dan PPPK Pengangkatan Honorer jadi PPPK, Di Daerah Ini 800 Guru Sudah Mengantri

Pengangkatan Honorer jadi PPPK, Di Daerah Ini 800 Guru Sudah Mengantri

Pelantikan PPPK dan CPNS MUBA

Kotaku.ID – Jika menilik kembali Undang-Undang No. 23 Tahun 2023 mengamanatkan bahwa penataan pegawai non-ASN dan berkaitan dengan pengangkatan honorer menjadi PPPK harus sudah selesai pada Desember tahun mendatang. Artinya pemerintah sendiri diberi waktu 1 tahun untuk menyelesaikan permasalahan ini.

Permasalahan tentang honorer memang dirasa menjadi salah satu masalah besar dan tidak kunjung selesai di negara ini. Direncanakan ada sekitar 2,3 juta honorer yang akan menjadi PPPK secara bertahap hingga tenggat waktu yang sudah ditentukan tersebut.

Mekanisme pengangkatannya akan diatur dalam PP manajemen ASN sebagai turunan Undang Undang No.20 tahun 2023.

Sayangnya, hingga kini masih belum jelas apa kriteria honorer yang berhak diangkat menjadi PPPK penuh waktu tersebut. Pemerintah sendiri belum memberikan gambaran jenis honorer apa saja yang akan dilahirkan menjadi PPPK penuh waktu dan part time.

Berkaitan dengan pengangkatan honorer jadi PPPK tersebut, pihak pemerintah kota Pontianak, Kalimantan Barat menjelaskan bahwa ada 800 guru honorer yang digadang-gadang akan diangkat statusnya menjadi ASN PPPK.

Edi Rusdi Kamtono selaku Wali Kota Pontianak mengatakan bahwa pemkot setempat sangat peduli dengan dunia pendidikan sehingga mengupayakan perekrutan guru-guru honorer menjadi Pegawai pemerintah dengan Perjanjian Kerja sesuai dengan arahan pemerintah pusat.

Lebih lanjut Edi menyebutkan bahwa ada lebih dari 800 guru honorer yang masuk daftar perekrutan jadi PPPK tersebut.

“Jika SDM warga Kota Pontianak sudah tinggi, saya yakin pembangunan akan cepat dan merata,” kata Edi Rusdi Kamtono saat memberikan sejumlah penghargaan kepada insan dunia pendidikan dan kebudayaan sebagai wujud apresiasi atas komitmen memajukan pendidikan di Kota Khatulistiwa itu.

Pengangkatan status ini merupakan penghargaan atau apresiasi kepada para instan pendidikan dan kebudayaan yang sudah berdedikasi memajukan sektor pendidikan. Edi berharap bahwa apresiasi ini menjadi penyemangat dan motivasi bagi kemajuan dunia pendidikan di Pontianak.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan