Kotaku
Beranda Pendidikan Pembelajaran Apa itu Variabel Dependen dan Independen dalam Penelitian? Simak Penjelasannya Di Sini!

Apa itu Variabel Dependen dan Independen dalam Penelitian? Simak Penjelasannya Di Sini!

pexels photo 6549858

Kotaku.id - Variabel dependen dan independen adalah konsep penting yang berkaitan dengan desain penelitian. Istilah ini sangat familiar bagi siswa dan mahasiswa yang tengah mengerjakan ujian akhir berupa penelitian. Terutama bagi Anda yang tengah melakukan penelitian kuantitatif.

Untuk membuat desain penelitian, sangat mustahil jika tanpa menyusun variabel dependen dan independen terlebih dahulu. Lalu, apa yang dimaksud dengan variabel? Variabel merupakan lawan dari konstanta yang merupakan simbol suatu kuantitas atau sebuah faktor yang yang tidak dapat ditentukan atau tidak tetap.

Atau dengan kata lain variabel merupakan suatu kuantitas atau faktor yang dapat berubah-ubah. Variabel juga dapat diartikan sebagai besaran yang bisa mengubah hasil dari suatu penelitian. Dan variabel ini sangat membantu dalam menganalisis masalah. Sehingga variabel menjadi tumpuan penting, khususnya di dalam penelitian objektif (ilmiah).

Apa itu Variabel Dependen dan Independen?

Variabel dependen dan independen

Lalu apa yang dimaksud dengan variabel dependen dan independen? Sebelum Anda mengetahui tentang arti dari variabel dependen dan independen secara terperinci. Akan lebih baik jika Anda mengetahui tentang ciri-ciri variabel dalam sebuah penelitian terlebih dahulu. Berikut ini adalah ciri-ciri variabel dalam sebuah penelitian.

1. Variabel Memiliki Nilai yang Berbeda

Ciri pertama yang menggambarkan variabel dalam sebuah penelitian adalah memiliki nilai berbeda. Hal ini karena dalam sebuah populasi, variabel harus dapat membedakan antara objek yang satu dengan objek yang lain. Sebagai contoh, dalam sebuah kelas terdapat 20 siswa dengan rata-rata nilai yang berbeda, maka rata-rata nilai tersebut dapat menjadi variabel dalam populasi tersebut.

2. Membedakan Satu Objek dengan Objek Lainnya

Ciri yang kedua adalah harus dapat membedakan objek satu dengan objek lainnya. Di mana objek dengan ciri yang sama dapat menjadi bagian populasi apabila subjek dalam populasi tersebut juga dapat dibedakan antara lainnya.

Contohnya dalam sebuah kelas terdapat 20 siswa, dan populasi tersebut memiliki sifat yang sama yaitu sebagai siswa. Tetapi, dalam populasi siswa tersebut terdapat pembeda dari segi jenis kelamin, prestasi, alamat, usia, agama, dan lain sebagainya. Nah, perbedaan ini dapat menjadi variabel karena memiliki ciri khas yang mampu membedakannya antara satu dengan yang lain.

3. Variabel Dependen dan Independen Harus dapat Diukur

Ciri yang terakhir adalah variabel harus dapat diukur, hal ini karena penelitian ilmiah (kuantitatif) harus mendapatkan hasil yang akurat, terbuka untuk diuji, dan objektif. Dalam sebuah penelitian tentunya memiliki konsep, dan konsep tersebut berbeda dengan variabel karena konsep belum tentu bisa diukur.

Sebagai contoh, dalam sebuah prestasi atau nilai siswa. Nilai dan prestasi tersebut dapat diambil dari banyaknya jawaban benar yang dipilih. Oleh karena itu, data dari variabel harus dapat ditelaah dan diukur

Jenis-Jenis Variabel

Variabel dependen dan independen

Menurut hubungannya variabel di bedakan menjadi dua jenis yaitu variabel dependen dan variabel independen. Berikut ini adalah pengertian variabel dependen dan independen secara terperinci.

1. Variabel Dependen

Variabel dependen adalah objek dalam sebuah penelitian yang akan berubah jika dalam variabel independen berubah. Untuk variabel dependen ini bergantung pada variabel independen. Sehingga variabel dependen tidak akan hadir jika tidak ada variabel independen.

Variabel dependen juga disebut sebagai output dari variabel atau kata lainnya yaitu konsekuensial. Konsekuensial adalah pengaruh yang hadir karena adanya variabel bebas. Adapun fungsi dari adanya variabel dependen ini adalah agar dapat mengetahui pengaruh variabel independen dari sebuah pengamatan dan pengukuran.

2. Variabel Independen

Variabel independen dapat mengubah pengaruh yang diukur oleh peneliti dalam mencari tahu hal yang sedang diamati. Variabel ini juga mampu memberikan pengaruh perubahan terhadap perubahan dependen. Jika variabel independen diubah, maka variabel dependen juga ikut diubah.

Untuk menentukan hubungan antara hal yang diamati, peneliti akan mengukur, memanipulasi, dan memilih variabel independen.Variabel dependen dan variabel independen selalu terletak di grafik dengan letak yang sama. Hal tersebut akan memudahkan peneliti untuk melihat mana yang merupakan variabel independen dan yang mana yang variabel dependen.

Seperti halnya variabel di dalam Matematika. Yaitu variabel independen berada di sumbu x, sementara variabel dependen di sumbu y.

Demikian tadi pengertian variabel dependen dan independen dalam sebuah penelitian. Semoga bermanfaat. Dapatkan informasi berita terkini seputar pendidikan dan bisnis di Kotaku.id.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan