Contoh Jadwal Rencana Kesiapan Madrasah dalam Melaksanakan Kurikulum Merdeka

KOTAKU.ID – Perlu diketahui, contoh jadwal rencana kesiapan madrasah dalam melaksanakan Kurikulum Merdeka perlu disimak. Kurikulum Merdeka, sesuai dengan panduan yang telah diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud) Republik Indonesia telah memberikan keleluasaan yang lebih besar untuk madrasah dan guru dalam merancang kegiatan pembelajaran yang berpusat pada murid.

Untuk dapat mempersiapkan diri dalam menyambut Kurikulum Merdeka, madrasah harus menyusun rencana yang matang. Dilansir dari berbagai macam sumber, berikut ini merupakan contoh jadwal rencana kesiapan madrasah dalam melaksanakan Kurikulum Merdeka.

Rencana Kesiapan Madrasah dalam Melaksanakan Kurikulum Merdeka

Berikut ini merupakan penjelasan lengkap mengenai contoh jadwal rencana kesiapan Madrasah dalam Kurikulum Merdeka.

1. Mengikuti atau Melaksanakan Kegiatan Sosialisasi

Sosialisasi adalah salah satu kegiatan yang sangat penting sebelum memulai ajaran baru. Pasalnya, dengan adanya sosialisasi ini tenaga pendidik akan tahu terkait apa saja yang dibutuhkan saat proses belajar mengajar. Tak hanya itu, tenaga pendidik juga nantinya akan diinformasikan terkait apa saja hal-hal penting yang perlu dilakukan serta informasi penting lainnya.

2. Membentuk Tim Pelaksana Implementasi Kurikulum Merdeka

Berikutnya adalah membentuk tim pelaksana implementasi dalam Kurikulum Merdeka. Pembentukan tim pelaksana ini diharapkan dapat mempermudah implementasi untuk anggota dan juga peserta selama Kurikulum Merdeka berlangsung.

3. Mengadakan Bimtek Kepada Guru

Salah satu tugas dari tim pelaksana adalah untuk dapat merencanakan dan melakukan bimbingan teknis kepada para guru yang ada di daerahnya masing-masing. Bimbingan teknis ini bermanfaat untuk dapat mengenalkan bagaimana Kurikulum Merdeka untuk menjalankan pengajarannya kepada siswa.

Contoh Jadwal Rencana Kesiapan Madrasah dalam Melaksanakan Kurikulum Merdeka

Baca Juga:

Pencairan Tunjangan Sertifikasi Guru 2025: Kabar Baik untuk Tenaga Pendidik, Ini Jadwal dan Syaratnya

Fase Persiapan (Januari – Maret 2024)

Sosialisasi Kurikulum Merdeka:

• Melaksanakan sosialisasi kepada kepala madrasah, guru, serta staf lain terkait Kurikulum Merdeka, berdasarkan pada modul dan materi yang telah disediakan dalam platform Merdeka Mengajar yakni di laman https://guru.kemdikbud.go.id/ .
• Membentuk tim pengembang kurikulum madrasah yang sebagaimana dianjurkan pada pedoman implementasi
• Kurikulum Merdeka yang telah diterbitkan Kemendikbud.
  Melaksanakan analisis SWOT untuk dapat mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, beserta tantangan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka.

Pengembangan Kapasitas Guru:

• Ikut serta dalam pelatihan yang telah disediakan Kemendikbud dengan melalui platform Merdeka Mengajar https://guru.kemdikbud.go.id/ terkait Kurikulum Merdeka, termasuk dengan penyusunan pembelajaran berdiferensiasi, asesmen, serta pengembangan Profil Pelajar Pancasila.
• Memberi kesempatan kepada guru untuk dapat mengikuti seminar dan workshop terkait Kurikulum Merdeka yang telah diselenggarakan oleh Kemendikbud atau lembaga lain yang kredibel.
• Memfasilitasi guru untuk dapat saling berbagi praktik terbaik dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dengan melalui forum atau komunitas yang telah didukung oleh Kemendikbud.

Penyusunan Dokumen Kurikulum Madrasah

• Menyusun dokumen kurikulum madrasah yang mana memuat visi, misi, tujuan, serta profil lulusan madrasah, berdasarkan pada panduan yang disediakan oleh Kemendikbud.
• Mengembangkan silabus beserta rencana pembelajaran yang berpusat pada murid, dengan mengacu terhadap capaian pembelajaran yang ditetapkan Kemendikbud.
• Menyusun bahan ajar serta penilaian yang sesuai pada Kurikulum Merdeka, bisa dengan memanfaatkan maupun memodifikasi bahan ajar yang tersedia dalam platform Merdeka Mengajar yakni dilaman https://guru.kemdikbud.go.id/.

Fase Implementasi (April – Juni 2024)

Memulai Pembelajaran Berbasis Kurikulum Merdeka

• Mengadakan kegiatan pembelajaran yang berpihak pada murid dengan menggunakan berbagai macam metode dan pendekatan yang kreatif, sebagaimana yang telah dianjurkan dalam pedoman Kurikulum Merdeka dari Kemendikbud.
• Melaksanakan asesmen secara berkala untuk dapat memantau kemajuan belajar murid, dengan cara menggunakan instrumen yang sesuai dengan Capaian Pembelajaran yang telah ditetapkan oleh Kemendikbud.
• Memberi umpan balik serta bimbingan yang konstruktif kepada murid sesuai pada hasil asesmen.
• Memantau serta melakukan evaluasi Implementasi Kurikulum Merdeka:
• Melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan Kurikulum Merdeka secara berkala, berdasarkan pada instrumen yang disediakan oleh Kemendikbud.
• Mengumpulkan masukan dari guru, murid, serta orang tua terkait pelaksanaan Kurikulum Merdeka dengan melalui forum atau angket yang telah disediakan Kemendikbud.
• Melaksanakan penyesuaian terhadap dokumen kurikulum madrasah dan rencana pembelajaran berdasarkan pada hasil monitoring dan evaluasi, dengan tetap berfokus pada capaian pembelajaran yang telah ditetapkan Kemendikbud.

Fase Pemantapan (Juli – Desember 2024)

Memperkuat Implementasi Kurikulum Merdeka

• Memperkuat pembelajaran berdiferensiasi dan asesmen untuk dapat memastikan seluruh murid mendapatkan kesempatan belajar secara optimal, sesuai arahan Kemendikbud.
• Meningkatkan kolaborasi antara guru, murid, serta orang tua dalam proses pembelajaran, sebagaimana yang telah ditekankan dalam panduan Kurikulum Merdeka.
• Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk dapat mendukung pembelajaran, dengan menggunakan platform digital yang telah disediakan oleh Kemendikbud seperti Merdeka Mengajar https://guru.kemdikbud.go.id/.

Menyebarkanluaskan Informasi dan Pengalaman

• Melaksanakan seminar dan workshop untuk dapat berbagi praktik terbaik untuk menerapkan Kurikulum Merdeka, dengan mengundang madrasah lain maupun lembaga terkait.
• Menyusun dokumentasi serta publikasi terkait pengadaan Kurikulum Merdeka di madrasah, yang dapat dibagikan dengan melalui forum yang telah disediakan Kemendikbud.
  Berkolaborasi dengan madrasah lain untuk saling belajar dan mendukung satu sama lain, bisa melalui komunitas yang difasilitasi oleh Kemendikbud.

Kesimpulan

Itulah di atas pembahasan lengkap mengenai contoh jadwal rencana kesiapan madrasah dalam melaksanakan Kurikulum Merdeka. Demikian pembahasan kali ini, semoga informasi yang disampaikan diatas bisa bermanfaat.

Baca Juga:

Bu Guru Tuban Viral: Sosok Inspiratif di Balik Sorotan Media