Kotaku
Beranda Bisnis Model Bisnis Freemium Adalah: Pengertian, Keuntungan dan Contohnya

Model Bisnis Freemium Adalah: Pengertian, Keuntungan dan Contohnya

KOTAKU.ID – Freemium merupakan suatu model bisnis yang pertama kali digunakan oleh bisnis dengan berbasis internet. Dimana layanan dasar telah disediakan secara gratis, akan tetapi dikenakan biaya untuk menggunakan fitur premium tambahan.

Strategi ini tidak sama dengan strategi premium dan strategi sampel gratis. Hal ini karena Anda tidak membayar biaya apa pun lagi untuk memanfaatkan layanan gratis yang telah disediakan di bawah model bisnis freemium.

Freemium sendiri merupakan gabungan dari gratis dan premium, yang mana strategi ini sangat populer di bisnis yang beroperasi secara daring. Bahkan pemimpin pasar diantaranya seperti Youtube, Candy Crush, LinkedIn, Tinder, sendiri menggunakan model freemium untuk dapat meningkatkan basis pengguna mereka serta untuk menghasilkan lebih banyak pendapatan dengan menggunakan strategi pembayaran mikro.

Bagaimana Cara Kerja Model Bisnis Freemium?

Model bisnis freemium sendiri muncul di industri software sekitar pada tahun 1980-an sebagai suatu strategi terbatas waktu atau terbatas fitur, yang pada umumnya dikenal dengan strategi shareware. Dimana versi gratis (terbatas) dari produk disediakan bagi semua orang dengan harapan beberapa pengguna dapat meningkatkan ke versi premium yang jauh lebih baik.

Model bisnis ini diketahui dirancang dengan sedemikian rupa untuk dapat menarik sebanyak mungkin pelanggan potensial untuk dapat mencoba produk secara gratis serta untuk berubah menjadi anggota premium tepat setelah membayar biaya berlangganan tertentu.

Hadirnya in-app purchase di iOS dan Google Play baru-baru ini meningkatkan strategi shareware serta menamainya sebagai freemium yang mana dicirikan oleh perangkat lunak/game/aplikasi gratis melainkan dengan fitur tambahan berbayar.

Model bisnis ini diketahui memanfaatkan paradoks zero price point yang menyatakan bahwa untuk dapat memaksimalkan partisipasi, harga nol tidak bisa mengalahkannya. Akan tetapi, orang tidak menghargai sesuatu yang mereka peroleh secara gratis. Oleh sebab itu, untuk dapat membuat orang menghargai produk, mereka harus membayar sesuatu untuk itu.

Hal ini yang kemudian menjadi alasan munculnya fitur karakteristik layanan freemium – pembayaran mikro. Pembayaran mikro merupakan suatu jumlah pembayaran yang sangat kecil yang akan Anda bayarkan untuk dapat membeli layanan tertentu yang telah disediakan dalam model bisnis freemium.

Tepatkah Jika Memilih Freemium Sebagai Model Bisnis?

Adanya model freemium mungkin merupakan hal terbaik yang pernah terjadi di dalam industri internet yang ada di seluruh dunia. Model ini digunakan dengan benar yang dapat menguntungkan pengguna dan bisnis karena pengguna nantinya akan mendapatkan alasan yang sah untuk bisa membayar add on premium dan bisnis mendapatkan keuntungan dari adanya strategi pemasaran serta pendapatan yang jauh lebih baik.

Memilih freemium sebagai suatu model bisnis Anda mempunyai banyak keuntungan, tetapi juga mempunyai banyak tantangan yang pada akhirnya harus diatasi jika Anda ingin sukses dengan usaha Anda. Berikut ini merupakan keuntungan dan tantangan yang akan Anda dapatkan jika Anda menggunakan model bisnis ini.

  • Mudah mendapatkan pelanggan. Salah satu cara termudah untuk bisa mendapatkan lebih banyak pelanggan yaitu dengan menyediakan layanan gratis. Tidak dipungkiri bahwa semua orang suka dengan hal gratis, bahkan mereka punya cara untuk menghasilkan uang darinya. Contohnya adalah Youtube yang menyediakan layanan gratis namun memonetisasi videonya dengan iklan.
  • Lebih baik dari premium. Model bisnis freemium juga biasanya jauh lebih unggul dibandingkan dengan model bisnis premium karena tidak ada pengguna yang mau membayar di muka untuk layanan yang belum pernah mereka rasakan. Tidak hanya itu, model freemium jika dipilih untuk layanan yang diperlukan, tidak hanya menghasilkan lebih banyak pendapatan melainkan juga membangun ekuitas merek yang lebih baik.
  • Meningkatkan brand equity. Jika para pengguna menyukai produk (gratis), maka pada akhirnya Anda akan melihat peningkatan brand equity yang pada gilirannya, akan menghasilkan banyak keuntungan untuk bisnis Anda.

Contoh Model Bisnis Freemium

  • Google Drive. Google Drive merupakan sebuah layanan penyimpanan file cloud yang disediakan oleh Google. Paket dasar mampu memungkinkan para pengguna menyimpan sampai dengan 15GB file di server dan mengharuskan penggunanya untuk membayar jika Anda menginginkan lebih banyak penyimpanan.
  • Mailchimp. Mailchimp adalah suatu software email marketing terkenal yang menyajikan layanan gratis dan premium untuk para penggunanya. Paket gratisnya mampu memungkinkan penggunanya untuk mengirim email sampai dengan 2000 pelanggan dan pengguna nantinya akan diminta untuk meningkatkan ke paket pro saat batas ini tercapai.
  • Youtube. Youtube diketahui menyediakan opsi untuk memilih pengalaman bebas iklan dengan cara berlangganan Youtube Premium yang mana juga memberikan akses ke konten eksklusif Youtube Red.

Kesimpulan

Model bisnis freemium diketahui bekerja dengan menggunakan cara memikat pelanggan potensial dengan menggunakan produk gratis untuk digunakan. Pengguna nantinya bisa terus menggunakan produk gratis, akan tetapi perusahaan akan mendorong mereka untuk dapat membeli versi premium dengan melalui berbagai macam cara seperti menawarkan add on/fitur yang jauh lebih baik.

Pada umumnya, ada lompatan signifikan antara paket gratis dan paket premium, karena hal ini dibutuhkan untuk memberi insentif kepada para pengguna gratis untuk menjadi pelanggan yang membayar. Demikian pembahasannya, semoga informasi diatas bermanfaat.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan