4 Upaya Kemendikbud Untuk Segera Menuntaskan Sertifikasi Semua Guru Sampai Akhir Tahun 2026
Daftar isi:
KOTAKU.ID – Saat ini sudah tercatat terdapat 1,5 juta guru baik dari sekolah negeri maupun sekolah swasta yang belum sertifikasi. Data ini juga termasuk bagi guru PNS, PPPK dan juga Non ASN. Mengapa demikian dan apakah ada upaya Kemendikbud untuk penuntasan ini?
Hal ini tentunya menjadi perhatian bagi Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. Kemendikbud berusaha untuk melakukan upaya penuntasan agar semua guru bisa mendapatkan sertifikat profesi guru. Setidaknya ada 4 upaya dari Kemendikbud untuk penuntasan Sertifikasi Guru Tahun 2024.
Tentunya mekanisme dan sistem penuntasan ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya terutama dalam pelaksanaan PPG Daljab.
Baca Juga:
Upaya Kemendikbud dalam Penuntasan Guru yang Belum Sertifikasi
Ada beberapa upaya yang dilakukan Kemendikbud untuk penuntasan sertifikasi bagi semua guru, diantaranya:
1. Pendataan Secara Merata
Pertama, Kemendikbud melakukan pendataan secara merata berapakah jumlah guru yang belum sertifikasi baik dari sekolah negeri maupun sekolah swasta. Saat ini menurut data sudah ada sekitar 1,59 juta guru baik PNS, PPPK dan Non ASN yang belum memiliki sertifikat guru.
Jumlah ini didapatkan dari data Dapodik per Januari 2024 sesuai dengan kelulusan UMKMPPG. Data inilah yang akan menjadi fokus kemendikbud untuk segera dituntaskan agar memiliki sertifikasi agar bisa mengikuti PPG Daljab tahun ini.
Baca Juga:
Dalam upaya penuntasannya, Kemendikbud tidak membatasi baik guru Negeri dan guru swasta memiliki kesempatan yang sama dan terbuka.
2. Penyelesaian Program PPG secara Bersinergi
Penuntasan guru sertifikasi tidak bisa langsung dilakukan dalam sekali waktu. Penuntasan ini akan dilakukan secara bersinergi, pada tahun 2024 sebanyak 550.000 guru akan segera dituntaskan kemudian pada tahun 2025 sebanyak 550.000 guru dan terakhir di tahun 2026 sebanyak 599.988 guru. Diharapkan pada akhir tahun 2026 semua pendidik sudah memiliki sertifikat pendidik.
Sedangkan untuk guru baru akan diberikan alternatif berupa mengikuti seleksi sertifikasi jalur PPG Prajabatan.
Baca Juga:
3. Proses Seleksi Dipermudah (Tanpa Seleksi Akademik)
PPG Daljab pada tahun ini akan lebih dipermudah oleh Kemendikbud salah satunya tidak ada seleksi akademik atau tidak ada prioritas akademik. Hal ini tentunya menjadi kabar baik untuk semua guru mengingat bahwa pada PPG Daljab tahun 2023 ada banyak tes yang harus dilalui oleh calon peserta PPG Daljab.
Pertama peserta harus menerima undangan PPG Daljab, kemudian peserta melakukan pendaftaran pada verval SIMPKB dan mengikuti seleksi administrasi serta akademik. Nantinya akan ada pemberitahuan apakah guru tersebut bisa mengikuti PPG Daljab atau tidak.
Ada banyak guru yang tidak bisa melanjutkan seleksi PPG Daljab karena tidak lulus pada seleksi akademik maupun seleksi administrasi. Sedangkan di tahun ini, proses seleksi berbeda dan tidak ada seleksi akademik.
Baca Juga:
Oleh karenanya, diharapkan peserta untuk terus memonitor akaun SIM PKB masing-masing apakah sudah diperbaharui datanya atau tidak. Untuk pemutakhiran data bisa dilakukan dengan menghubungi operator Dapodik sekolah masing-masing.
4. Proses Pendidikan Dipermudah
Pada tahun-tahun sebelumnya peserta PPG Daljab akan melakukan pembelajaran dengan system LMS atau Learning Management system. Dimana system ini peran dosen sangat penting dan penuh.
Sedangkan ditahun ini lebih dipermudah. PPG Tergantung kemampuan dari setiap peserta. Tentunya cara ini lebih fleksibel karena peserta bisa langsung menyelesaikan tugas atau menundanya terlebih dahulu. Artinya peserta bisa dapat mengikuti uji kemampuan dan uji kinerjanya (UKMPPG) sera praktik pembelajaran guna mendapatkan serdik.
Baca Juga:
Dengan berbagai upaya diatas diharapkan semua guru bisa memiliki sertifikat pendidik pada akhir tahun 2026 dengan cara yang lebih mudah.
Demikian informasi tentang kabar baik upaya Kemendikbud ini, semoga bermanfaat.
Disclaimer : “Jangan lewatkan informasi terbaru seputar dunia pendidikan dan informasi CPNS dan PPPK dengan bergabung di channel telegram kami. Klik LINK BERIKUT dan pilih join”
Baca Juga:
Baca Juga:
artikel Terkait
