Pengertian Teks Prosedur, Lengkap Dengan Ciri Dan Strukturnya

Daftar isi:
KOTAKU.ID – Setiap teks memiliki berbagai karakteristik dan fungsinya masing-masing. Apa itu teks prosedur? Yaitu teks yang menjelaskan tentang tahapan-tahapan dalam melakukan sesuatu. Teks prosedur seringkali ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Agar dapat mengenali apa itu teks prosedur, maka perlu untuk mengetahui struktur teksnya.
Teks prosedur berisi tahapan-tahapan yang wajib dilakukan secara terstruktur untuk melakukan dan mencapai sesuatu. Tujuan teks ini adalah untuk memudahkan pembaca dalam mengikuti langkah-langkah mengerjakan atau melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan akhir. Ketika membaca teks prosedur maka pembaca akan paham apa yang seharusnya dilakukan.
Prosedur ini berbentuk cara-cara untuk melakukan sesuatu, teks prosedur ini sering ditemui. Misal pada kemasan mie instan yang menjelaskan cara memasaknya dengan tahap-tahap dari awal sampai akhir. Berikut ini ciri-cirinya:
- Menggunakan kalimat perintah (imperatif) yang mengandung makna meminta pembaca untuk melakukan sesuatu.
- Menggunakan kata kerja aktif yang memberikan suatu tindakan.
- Menggunakan kata penghubung (konjungsi) untuk mengurutkan kegiatan. Contoh: misalnya, berikutnya, kemudian, lalu, dan lain-lain.
- Menggunakan kalimat saran dan larangan.
- Berisi pemberian informasi. Berisi langkah yang terperinci.
- Penjelasan langkah secara berkelanjutan dan saling berhubungan.
- Bersifat aktual dan akurat.
Struktur Dari Teks Prosedur
Selain memiliki ciri khusus, setiap teks juga memiliki struktur agar penyusunannya dapat sistematis menjadi teks yang baik dan benar. Berikut ini struktur dari teks prosedur yang harus ada di dalam teks ini
1. Judul
Struktur yang pertama yaitu judul. Anda harus menentukan judul atau topik yang akan dibahas ketika akan membuat teks ini. Judul dapat diletakkan pada bagian atas teks ini dan harus menarik pembaca.
2. Tujuan
Struktur yang kedua yaitu tujuan. Anda harus menentukan hasil akhir yang hendak dicapai, misal anda ingin membuat kue nastar maka hasil akhir dari teks prosedurnya yaitu berupa kue nastar. Penulisan tujuan teks prosedur tidak bersifat wajib, sehingga boleh dicantumkan atau tidak.
3. Alat dan Bahan
Struktur yang ketiga yaitu alat dan bahan. Anda harus mencantumkan alat dan bahan untuk mencapai suatu tujuan yang telah dirumuskan. Contohnya dalam pembuatan kue nastar, maka anda harus menjelaskan alat dan bahan yang akan diperlukan untuk membuat kue nastar. Akan tetapi, tidak semua teks ini mencantumkan struktur ketiga ini. Umumnya bagian ini hanya terdapat pada teks prosedur pembuatan makanan.
4. Langkah-langkah
Struktur yang keempat yaitu langkah-langkah, anda wajib mencantumkan bagian ini ketika akan membuat teks ini karena bagian ini menjadi hal yang utama dan menjadi inti teks. Langkah-langkah merupakan cara atau tahap yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan.
Ketika menuliskannya, anda harus menulisnya secara urut dan tidak boleh acak karena langkah per langkah harus berkaitan dan berkesinambungan. Bagian ini juga pada umumnya menunjukkan urutan seperti kata pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya. Selain itu, pada bagian ini juga menggunakan kata konjungsi dan kata perintah seperti tuangkan, tiriskan, potonglah dan lain sebagainya.
5. Penutup atau Penegasan Ulang
Struktur yang terakhir yaitu penutup atau penegasan ulang, bagian ini menjelaskan kembali mengenai harapan atau manfaat apabila langkah-langkah dapat dijalankan dengan baik. Penutup juga berisi tentang kesimpulan dari hasil melakukan sesuatu dan menjelaskan bagaimana sesuatu dapat terjadi.
Nah, bagaimana sudah jelas bukan? Sekian penjelasan tentang pengertian teks prosedur beserta ciri-ciri dan strukturnya. Semoga apa yang telah dibahas dapat menambah wawasan bagi anda sekalian. Semoga bermanfaat!