Kelebihan yang Mendukung Peran Anda Sebagai Guru Penggerak, Berikut Penjelasannya

Daftar isi:
- Kelebihan yang Mendukung Peran Anda Sebagai Guru Penggerak
- Manfaat Mengikuti Guru Penggerak
- 1. Mendapatkan Sertifikat Pendidikan dan Piagam
- 2. Menjadi Pemimpin Pembelajaran yang Berpusat pada Siswa
- 3. Belajar Bersama dalam Kelompok yang Terbimbing, Terstruktur, dan Menyenangkan
- 4. Mengembangkan Kompetensi dalam Lokakarya Bersama
- 5. Mendapatkan Bimbingan
- 6. Mendapatkan Komunitas Belajar Baru
- 7. Pertukaran Pengalaman CGP
- Tugas Guru Penggerak
- Kesimpulan
Kotaku.id – Pembahasan dibawah ini akan membahas terkait kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai guru penggerak, yuk simak penjelasannya!
Pendidikan Guru Penggerak adalah sebuah program pendidikan kepemimpinan untuk guru yang menjadi pemimpin pembelajaran. Program Guru Penggerak ini diketahui mencakup terkait pelatihan yang dilakukan secara daring, lokakarya, konferensi, serta pendampingan. Yang mana dilakukan sembari mengajar seperti kegiatan yang dilakukan di setiap harinya.
Menjadi seorang guru memang bukan pekerjaan yang mudah untuk dijalani. Sering kali, guru harus mempunyai kemampuan yang lebih untuk mejadi pendukung dalam perannya. Kemudian, pertanyaan terkait “Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai seorang Guru Penggerak?” merupakan pertanyaan yang ditujukan agar mereka bisa memahami peran sebagai seorang guru.
Pasalnya, pertanyaan ini tidak mudah untuk dijawab. Adapun, untuk bisa menjawab pertanyaan tersebut, Anda harus simak pembahasan dibawah ini. Berikut ini merupakan jawaban tepat terkait kelebihanyang mendukung peran Anda sebagai guru penggerak.
Kelebihan yang Mendukung Peran Anda Sebagai Guru Penggerak
Pertanyaan lengkap : “apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai seorang Guru Penggerak? Jelaskan alasan dan berikan contohnya!”
Jawaban:
Untuk bisa menjadi seorang guru penggerak, seseorang harus mempunyai kemampuan dalam menerapkan berbagai metode pembelajaran. Yang mana mampu membuat siswa merasa nyaman dan senang saat proses kegiatan pembelajaran sedang berlangsung. Dengan melalui rasa nyaman tersebut, siswa tentu akan merasa senang dan tertarik untuk mempelajari materi yang telah diberikan guru.
Tidak hanya itu, sebagai tenaga pengajar, ada baiknya guru melaksanakan penerapan dengan lebih lanjut terkait filosofi yang diberikan oleh Ki Hajar Dewantara. Yang merupakan bapak pendidikan Indonesia yang menjadi kunci utama. Pedoman Ki Hajar Dewantara terkait teori belajar menjadi acuan dunia pendidikan di Indonesia selama ini. Yang mana mengharuskan pendidik untuk mengikuti pedoman yang sering disebut sebagai 3 semboyan, yaitu sebagai berikut:
- Ing Ngarsa Sing Tuladha. Artinya, seorang guru harus bisa memberi contoh yang baik di depan para peserta didik.
- Ing Madya Mangun Karsa. Artinya, seorang guru harus bisa memberikan motivasi belajar yang baik untuk setiap peserta didiknya.
- Tut Wuri Handayani. Artinya, seorang guru harus mempunyai dorongan untuk setiap peserta didiknya.
Contoh penerapan di lingkungan belajar adalah pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung dengan bimbingan seorang guru yang berpedoman pada tiga semboyan tersebut. Jika seorang guru ingin memegang pedoman yang pertama, guru harus mempunyai sikap teladan yang baik untuk setiap anak didiknya. Hal ini bisa diterapkan dari hal yang paling sederhana, misalnya seperti dari segi berbusana.
Gaya berbusana guru nantinya akan memberikan dampak yang bermakna untuk setiap anak didik dan pendidik lain yang melihatnya. Jika guru tersebut berbusana dengan sopan dan rapi saat mengajar di kelas, secara tidak langsung guru tersebut telah memberikan dampak positif untuk anak didiknya terkait gaya berbusana yang baik, yakni sopan dan rapi.
Contoh ini merupakan contoh teladan yang baik untuk para siswa. Dengan demikian, mereka akan belajar dari pengalamannya serta menerapkannya di kehidupan sehari-hari.
Manfaat Mengikuti Guru Penggerak

1. Mendapatkan Sertifikat Pendidikan dan Piagam
Calon Guru Penggerak juga perlu menyelesaikan Pendidikan Guru Penggerak untuk bisa mendapatkan sertifikat Guru Penggerak 310 JP dan Piagam Guru Penggerak. Sertifikat Guru Penggerak 310 JP dan Piagam Guru Penggerak ini nantinya bisa digunakan dalam menunjang karier guru. Perlu Anda ketahui, Sertifikat ini menjadi salah satu syarat yang bisa digunakan untuk melengkapi persyaratan menjadi kepala sekolah.
2. Menjadi Pemimpin Pembelajaran yang Berpusat pada Siswa
Calon Guru Penggerak yang ikut serta dalam Program Guru Penggerak akan belajar dengan serius demi meningkatkan kapasitas pada dirinya. Selama pelatihan berlangsung, Calon Guru Penggerak nantinya akan belajar mengembangkan kegiatan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. Dalam hal ini, guru berperan sebagai teladan untuk setiap siswanya. Tidak hanya itu, guru juga memiliki peran penting dalam memberdayakan dan memotivasi siswanya.
3. Belajar Bersama dalam Kelompok yang Terbimbing, Terstruktur, dan Menyenangkan
Para Calon Guru Penggerak nantinya akan belajar secara mandiri di mana dan kapan saja pada sela-sela aktivitasnya dalam mengajar. Selain belajar secara mandiri, Calon Guru Penggerak juga bisa belajar dengan sistematis. Tidak hanya itu, pemerintah juga diketahui telah menyediakan kelompok belajar dengan pembimbing dengan suasana yang mendukung proses pembelajaran.
4. Mengembangkan Kompetensi dalam Lokakarya Bersama
Calon Guru Penggerak nantinya akan menjalani pelatihan yang dilakukan secara daring dan lokakarya yang dilakukan bersama selama sembilan bulan lamanya. Capaian perkembangan yang dimiliki oleh Calon Guru Penggerak ini nantinya akan dipantau dan dievaluasi bersama hingga pelatihan selesai dilaksanakan.
5. Mendapatkan Bimbingan
Calon Guru Penggerak juga akan memperoleh pelatihan dan bimbingan yang diberikan pengajar praktik dan bisa mendapatkan pendampingan Calon Guru Penggerak. Nantinya, pembimbing Calon Guru Penggerak akan mencatat perkembangan guru selama proses pendidikan dilakukan secara daring. Akan memberi pendampingan selama pendidikan berlangsung, memotivasi, seta dapat membantu Calon Guru Penggerak hingga selesai pendidikan.
6. Mendapatkan Komunitas Belajar Baru
Calon Guru Penggerak nantinya akan diberi kesempatan dalam membentuk komunitas belajar yang baru, yang mana anggota dalam komunitas belajar tersebut, yakni para guru penggerak, pengajar, dan pembimbing yang berasal dari berbagai macam latar belakang dan pengalaman dari berbagai daerah. Oleh sebab itu, Guru Penggerak akan mempunyai kesempatan dalam melakukan kolaborasi bersama dengan guru lain dengan cakupan yang lebih luas lagi.
7. Pertukaran Pengalaman CGP
Program Guru Penggerak bisa memberi kesempatan untuk melaksanakan pertukaran praktik studi kasus antar Calon Guru Penggerak selama melaksanakan pendidikan. Dalam pelaksanaannya, para Calon Guru Penggerak yang berasal dari berbagai daerah bisa bertukar ilmu dan pengalaman selama pelatihan berlangsung.
Tugas Guru Penggerak
Peran dan tugas yang akan diemban oleh guru penggerak yakni sebagai berikut:
- Membuat dan menggerakkan komunitas belajar yang ada di lingkungan sekolah dan di wilayah sekitarnya.
- Menjadi Pengajar Praktik untuk rekan guru lain terkait dengan pengembangan pembelajaran yang ada di lingkungan sekolah.
- Meningkatkan kepemimpinan peserta didik yang ada di sekolah.
- Membuka ruang diskusi positif dan ruang kolaborasi antara guru dan pemangku kepentingan yang ada di dalam ataupun luar sekolah guna meningkatkan kualitas pembelajaran.
- Menjadi seorang pemimpin dalam kegiatan pembelajaran yang mampu mendorong well-being ekosistem pendidikan yang ada di lingkungan sekolah.
Program Guru Penggerak nantinya akan menghasilkan pemimpin kegiatan pembelajaran yang dapat menerapkan konsep pembelajaran yang merdeka belajar. Tidak hanya itu, program Guru Penggerak juga mampu menggerakkan seluruh ekosistem pendidikan guna mewujudkan pendidikan yang berpusat pada peserta didik.
Dengan menerapkan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, guru bisa melatih kemandirian siswa, keaktifan mereka dalam proses pembelajaran, dan melatih kemampuan berpikir siswa. Seperti misalnya kemampuan dalam memecahkan masalah, berpikir kritis, logis, kreatif, dan mampu meningkatkan daya nalar siswa.
Kesimpulan
Berdasarkan pada penjelasan di atas, bisa dilihat bahwa Program Guru Penggerak ini tidak hanya memberikan dampak positif untuk guru yang mengikuti program ini saja. Akan tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran yang nantinya akan diterima siswa. Demikian pembahasan mengenai peran guru penggerak ini. Semoga informasi yang disampaikan di atas bisa bermanfaat bagi Anda.