Kotaku
Home Pendidikan Contoh Kalimat Majas Personifikasi, Materi Bahasa Indonesia

Contoh Kalimat Majas Personifikasi, Materi Bahasa Indonesia

Kotaku.ID – Dalam pelajaran Bahasa Indonesia terdapat pembahasan majas. Dari berbagai macam majas yang ada, salah satu majas yang terkenal dan paling banyak di jumpai adalah majas personifikasi.

Nah sebelum berbicara lebih jauh tentang majas, mari mengenali majas itu sendiri. Majas adalah cara menyampaikan sesuatu melalui kaya kiasaan, sedangkan personifikasi diartikan sebagai perumpamanaan benda mati sebagai ganti manusia.

Ciri-Ciri Majas Personifikasi

 Majas Personifikasi

Majas personifikasi memiliki ciri-ciri khusus yang tidak bisa diperoleh pada majas lainnya sehingga menjadi pembeda majas ini. Ciri-cirinya antara lain adalah sebagai berikut ini:

  • Pemberian sifat manusia : objek tidak hidup atau makluk lain diberikan sifat, emosi atau tindakan yang serupa dengan manusia.
  • Menciptakan imajinasi : menciptakan gambaran mental yang hidup dan menarik bagi yang membaca.
  • Meningkatkan Makna : yaitu memperdalam makna atau pesan yang ingin penulis sampaikan.
  • Meningkatkan Nuansa emosional : menambah dimensi emosional dalam teks karena menghubungkan objek dengan emosi manusia.
  • Memperkaya gaya bahasa : memberikan keunikan tersendiri dalam setiap kalimat yang digunakan.
  • Menggambarkan abstrak menjadi konkret : merubah konsep yang semula abstrak menjadi konkret atau jelas.
  • Meningkatkan daya ingat : gambaran yang unik dan menarik lebih mudah dipahami dan diingat.
  • Menghidupkan narasi : menghidupkan adegan atau peristiwa sehingga terasa lebih nyata.
  • Penguatan estetika : menambah keindahan dan memperkaya makna.
  • Meningkatkan daya tarik : bisa meningkatkan atau menambah daya tarik pembacanya.

Contoh Majas Personifikasi

 Majas Personifikasi

Jadi majas personifikasi adalah kiasan yang mengumpamakan benda mati yang bertingkah laku seperti manusia. Contoh majas personifikasi antara lain adalah:

  1. Pasir berbisik tertiup angin di padang gurun. Lampu sorot dari mobil itu menusuk mataku.
  2. Gedung sekolah bergoyang terkena gempa.
  3. Meja kelas menyangga badanku agar tetap tegap.
  4. Setiap pagi burung itu selalu bernyanyi di suasana yang sejuk.
  5. Angin membelai rambut Chika.
  6. Panasnya sinar matahari membakar kulitku.
  7. Makanan pedas itu membakar lidahkuIklan rokok itu memperingatkan akan bahayanya merokok.
  8. Helm itu menjaga keselamatan para pengendara
  9. Baju yang memeluknya sangat hangat sehingga ia merasa nyaman.
  10. Pensil itu menulis seluruh isi cerita sampai akhir.
  11. Putung rokok itu membumihanguskan hampir seluruh hutan.
  12. Cat itu mengotori baju adikku.
  13. Benalu selalu mencari perhatian ke pepohonan sebelahnya.
  14. Pohon besar itu berhenti bernapas ketika seseorang menebangnya.
  15. Kemarau itu menghisap hampir seluruh air yang ada di bumi.
  16. Jarum suntik menakuti adikku saat di rumah sakit.
  17. Tsunami itu mengejar orang-orang di depan yang berlari ketakutan.
  18. Genangan lumpur menahan perjalanan seseorang.
  19. Kandungan rokok telah mengikis habis paru-paru seorang perokok.
  20. Disinfektan dan vaksinasi telah berhasil membasmi Covid.
  21. Sulak itu menggelitik tanganku hingga aku tertawa.
  22. Mobil ambulan itu meraung-raung memecah keheningan suasana pagi yang tenang.
  23. Gunung kerinci memuntahkan seluruh isi perutnya sepanjang hari ini
  24. Setiap pagi burung itu selalu bernyanyi di suasana yang sejuk.
  25. Wajahnya berseri-seri ketika dia menerima program beasiswa.
  26. Api unggun itu menghangatkan tubuhnya yang kedinginan.
  27. Kursi goyang itu menidurkan nenekku dengan ayunannya
  28. Selembaran uang-uang itu berhamburan di lantai.
  29. Palu itu telah mengetuk bahwa dirinya bersalah.
  30. Lonceng stasiun memberitahu para penumpang untuk bergegas naik kereta
  31. Zebra cross menyebarangi para pejalan kaki dengan aman
  32. Helm itu menjaga keselamatan pekerja dari reruntuhan
  33. Lilin itu perlahan membakar hampir seisi rumah.
  34. Telepon itu berdering kencang di dekat telingaku.
  35. Anak anak pantai dengan gembira bermain kejar kejaran bersama ombak
  36. Sirine mobil polisi membangunkanku dari tidur.
  37. Setiap hari SMS itu menerorku dengan tawaran pinjaman uang.
  38. Jam beker bernyanyi untuk membangunkan Adi setiap pagi
  39. Tas punggungku memikul beban yang berat.
  40. Angin menggerakan seluruh benda di dalam ruangan.
  41. Suara gemuruh meja membangunkanku dari tidur.
  42. Tanganku terdiam, aku kehabisan ide.
  43. Mobil pemadam kebakaran meraung raung memecah keheningan pagi
  44. Bumi memangku seluruh makhluk hidup dan seisinya.
  45. Langit mendadak muram ketika petir menggelegar menyambar.
  46. Zebra cross itu menyeberangi orang-orang di pinggir jalan.
  47. Tiang listrik berbaris di sepanjang jalan
  48. Bakso aci membakar lidah sampai kebas.
  49. Matahari sembunyi di balik awan hitam.
  50. Cacing-cacing itu berteriak di dalam perutku untuk meminta makanan.
  51. Rumah itu melindungi mereka ketika badai menerpa.
  52. Boneka itu masih setia menemaninya sampai dia tumbuh besar.
  53. Daun melambai-lambai bak ingin bermain.
  54. Roda sepedaku kurus kering tak berisi angin.
  55. Hentakan kaki Lina mengagetkanku.
  56. Angin sepoi sepoi membelai lembut bumi dan seluruh isinya agar tertidur lelap
  57. Daun daun berguguran mendengar berita memilukan itu

 Majas Personifikasi

Itulah pembahasan mengenai ciri-ciri majas personifikasi dan juga contohnya dalam sebuah kalimat. Sangat mudah bukan? Pada intinya majas personifikasi merupakan sebuah majas yang menanamkan emosi atau sifat manusia dalam makhluk yang tidak hidup.

Semoga artikel ini bisa bermanfaat sampai berjumpa lagi diartikel-artikel seputar pendidikan lainnya hanya di website kotaku.ID.

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad