Kotaku
Beranda Pendidikan Untuk Guru Cara Mengajar Anak SD yang Efektif dan Menyenangkan

Cara Mengajar Anak SD yang Efektif dan Menyenangkan

teacher 4784917 1280

Bagaimana cara mengajar anak SD yang baik dan benar? Mengajar pada jenjang Sekolah Dasar (SD) pati banyak tantangan yang dihadapi guru. Salah satunya adalah bahwa siswa SD yang cenderung mudah bosan. Saat siswa merasa bosan maka mereka akan malas dan tidak dapat mengikuti pembelajaran secara optimal.

Hal tersebut dapat menyebabkan tujuan pembelajaran yang tidak tercapai. Oleh karena itu guru perlu mengantisipasi dengan merencanakan pembelajaran secara efektif.

Pendidik dapat melihat beberapa tips cara mengajar anak SD berikut ini.

Cara Mengajar Anak SD

Pembelajaran yang dilakukan pada jenjang Sekolah Dasar, guru harus dapat memberikan motivasi dan dorongan pada siswa untuk belajar. Sehingga cara mengajar anak SD yang efektif adalah dengan melakukan pembelajaran yang menyenangkan dan menarik perhatian siswa.

Awali Pembelajaran dengan Semangat

pexels yan krukov 8199166

Cara mengajar anak SD yang pertama adalah ketika guru masuk ke kelas pertama kali sebaiknya menunjukkan semata dan antusiasme yang tinggi. Karena dengan bersemangat akan mempengaruhi motivasi siswa dalam belajar. Dengan membuka pembelajaran dengan semangat, siswa juga akan ikut bersemangat dalam melakukan pembelajaran,

Manfaatkan Media Pembelajaran dengan Baik

Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa siswa SD cukup sering bosan dan kehilangan minat pada sesuatu. Nah, supaya siswa tetap fokus dalam pembelajaran, guru dapat memanfaatkan media pembelajaran dengan baik. misal proyektor, alat peraga. Menggunakan media pembelajaran yang interaktif contoh nya, akan lebih mendorong siswa dapat aktif dalam pembelajaran.

Gunakan Gerakan

Gesture atau gerakan menjadi salah satu cara mengajar anak SD. Jika terlalu cepat dalam melakukan gesture justru akan membuat siswa kebingungan dan sulit memahami materi pelajaran. Tidak hanya tentang gestur tapi gerakan juga bagaimana guru dapat menangani setiap siswa de kelasnya. Jadi, jika terdapat siswa yang tertidur contohnya, guru dapat menghampiri siswa anda menjaganya. Namun, jangan sampai memarahi siswa, coba bicarakan dengan baik-baik mengapa ia tidur berikan waktu siswa untuk menjelaskan.

Gunakan Penjelasan Narasi dan Cerita

Degan bercerita siswa akan lebih tertarik dan memotivasi mereka untuk belajar lebih giat lagi. Guru dapat menggunakan metode cerita atau narasi untuk menarik kembali perhatian dan partisipasi siswa. Guru dapat ,menciptakan cerita dan narasi sesuai topik yang dibahas. Hal ini juga membantu siswa dalam proses mengingat dan berkembang

Belajar Sambil Bermain

children 7339439 1280

Siswa SD akan lebih tertarik dengan pembelajaran jika melakukan pembelajaran dengan metode permainan. Terdapat banyak game edukasi yang dapat digunakan dalam pembelajaran. Penggunaan permainan ini akan membuat siswa tertarik dan bersemangat. Guru juga dapat menerapkan model pembelajaran seperti Team Games Tournament untuk membuat pembelajaran dengan cara permaianan.

Apresiasi

Cara mengajar anak SD selanjutnya adalah dengan memberikan apresiasi yang baik ada setiap siswa. Guru juga tidak boleh pilih kasih dan hanya memberikan kesempatan bagi beberapa anak. Tetapi, tugas guru juga bagaimana caranya mendorong siswa untuk percaya diri dan menyampaikan pendapatnya. Guru dapat memberikan pujian secara individu bagaimanapun perkembangan yang diperoleh siswa.

Lakukan Metode Diskusi Teman Sebaya

Siswa SD yang cenderung gampang bosan dan menganggap pelajaran tidak menarik. Untuk mengatasi hal ini guru dapat melakukan metode diskusi di kelas. Berbagai informasi dengan teman sebaya akan membuat siswa lebih nyaman dan tidak malu. Siswa akan dapat aktif dan berpartisipasi dengan teman sebayanya. Cara mengajar anak SD ini dapat dilakukan pada beberapa materi pelajaran yang cocok.

Berikan Sesi Ice Breaking

Ada kalanya siswa memang sedang capek dan mengantuk karena suatu hal yang tidak dapat terhindarkan. Dalam ,menghadapi keadaan siswa yang merasa badan dan mengantuk. Guru dapat melakukan ice breaking untuk mengembalikan semangat siswa. Ice breaking juga digunakan untuk mempertahankan fokus yang dimiliki siswa. 

Contoh Ice Breaking

Beberapa ice breaking yang dapat diterapkan guru dalam pembelajaran adalah sebagai berikut.

  • Berhitung Door

Selain seru permainan ini juga dapat digunakan untuk berlatih perkalian bagi anak SD. Caranya adalah guru memberikan instruksi untuk siswa berhitung satu persatu mulai dari angka satu dan seterusnya. Namun, ada aturan bahwa setiap kelipatan 2 atau 3 siswa yang mendapat mendapat giliran harus mengganti angka dengan kata “door”. Misal kelipatan 3 jadi 1, 2, door, 4, 5, door dst.

  • Tepuk Perkalian

Sama seperti sebelumnya ice breaking ini juga dapat digunakan untuk berlatih perkalian. Caranya adalah dengan menyanyikan angka-angka dari 1 hingga seterusnya bersama-sama. Namun pada beberapa kelipatan misal 3 dan 5 harus diganti dengan tepuk tangan. Guru dan siswa bersama-sama melakukan ice breaking ini. Melakukan kegiatan ini akan mengembalikan semangat siswa supaya tidak bosan di dalam kelas. Contoh permainan:

1, 2, prok prok prok, 4, prok prok, prok,prok, prok, 7 dan seterusnya bersama-sama.

  • Balas Tepuk

Ice breaking satu ini dapat diterapkan setiap ada siswa yang mulai tidak kondusif atau siswa yang mengantuk. Saat masuk pertama kali guru dapat memberikan petunjuk jika guru bertepuk 1 kali maka siswa akan bertepuk 5 kali. jika guru tepuk 2 kali siswa akan bertepuk 4 kali, guru bertepuk 3 kali siswa bertepuk 3 kali, guru bertepuk 4 kali siswa bertepuk 2 kali . Permainan ini akan mengembalikan fokus siswa selama pembelajaran.

Demikian adalah tips cara mengajar anak SD yang efektif dan menyenangkan.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan