Cara Menaikan Traffic Website Dengan Mudah
Daftar isi:
Berikut cara sederhana untuk menaikan traffic website dengan mudah, bisa dilakukan oleh siapa saja, bahkan oleh pemula sekalipun.
Pusing karena traffic website endak naik-naik? atau bahkan semangat ngeblog jadi drop? hehe setiap blogger yang baru terjun pasti mengalami hal tersebut. Termasuk saya pribadi juga pernah mengalami masalah ini, sampai-sampai sempat berfikir
“ah udahlah, males banget lanjutin, gak ada perkembangan”
Tapi makin berjalan waktu, dan sambil rajin nyari referensi blogging lainnya, saya jadi tau beberapa trik yang bisa digunakan untuk menaikan traffic website, tentunya mudah dilakukan.
Cara Menaikan Traffic Website
Disini saya akan membagi menjadi 2 pembahasan, pertama pembahasan secara ringkas, kedua pembahasan secara detail.
Pembahasan Ringkas:
Cara paling cepat untuk meningkatkan traffic website adalah dengan promosi, ya tentunya kita butuh mengeluarkan modal untuk promosi ini. Baik itu promosi di sosial media, maupaun di website milik orang lain yang relevan.
Tapi tidak semua promosi berbayar, kita bisa melakukan promosi secara gratis di grup yang relevan di facebook, tetapi ada efek buruknya. Semisal ada saja anggota grup yang tidak suka dengan blog kita, alhasil mereka melakukan tindakan jahat untuk website kita.
Inti dari ringkasan ini adalah “promosi”
Sedangkan cara yang kedua adalah riset, riset dan riset.
Yang meliputi banyak tahapan, mulai dari riset keyword, riset kompetitor, optimasi on page, optimasi offpage, dan konsisten.
Mari kita bahas satu persatu.
1. Riset Keyword
Riset keyword atau kata kunci judul artikel memang perlu kita lakukan, ini untuk memastikan bahwa artikel yang kita buat itu ada segmentasinya, ada pembacanya. Jangan hanya menulis artikel tapi tidak memiliki potensi untuk dicari oleh orang lain. Ini menjadi penyebab mengapa traffic website kita tidak naik.
Cara yang paling mudah untuk riset keyword adalah dengan menggunakan kebiasaan kita sendiri saat searching di Google, misalnya hari ini kita bingung tentang pelajaran sekolah. Pasti kita cari tu materinya di Google.
Misal, pengertian internet, dan pastinya, ada orang lain juga yang masih belum tau tentang materi tersebut. Kita bisa ambil langkah untuk membuat artikel seputar kendala yang kita alami.
Selain itu, riset keyword juga bisa dilakukan menggunakan tools berbayar seperti ubersuggest, ahrefs, ataupun semrush. Memang perlu mengeluarkan modal lagi untuk menyew tools tersebut. Tapi hasil riset keyword yang ditampilkan akan sangat terbayarkan.
2. Riset Kompetitor
Selain riset keyword, kita juga perlu riset kompetitor kita, kita cari tau metode apa yang digunakan oleh kompetitor, dan backlink apa saja yang digunakan oleh kompetitor.
Dan tentunya kita harus melakukan optimasi lebih banyak dari si kompetitor, agar website kita berpeluang berada di halaman pertama Google.
Untuk riset kompetitor ini bisa dilakukan secara manual lewat search google, tapi lebih rekomendasi menggunakan tools seperti ahrefs karena akan memudahkan dalam mengintip kualitas website kompetitor.
3. Optimasi On Page
Optimasi on page ini meliputi seperti struktur folder, permalink, dan juga artikel di website kita. Misalnya apakah website kita sudah menerapkan penggunaan H2, H3.
Dan apakah menerapkan sistem link building, dan sebagainya. Faktor terpenting dalam optimasi on page ini adalah struktur theme yang digunakan. Kalau bisa gunakan theme yang bagus strukturnya dan memiliki loading yang cepat.
4. Optimasi Off Page
Berbeda dengan on page, kalau optimasi off page ini lebih di faktor eksternal, seperti penerapan backlink. Semakin banyak backlink berkualitas yang mengarah ke website kita. Maka semakin besar kemungkinan posisi web kita di halaman pertama.
Dan ini pasti akan meningkatkan traffic website secara bertahap.
Jika dibandingkan dengan point tiga, optimasi jenis ini condong membutuhkan modal yang besar. Bahkan ada yang mengatakan “yang modalnya lebih besar, dia yang menang”.
Udah kayak sistem politik aja hehe, tapi memang itu adanya.
Kesimpulan
Jika sudah melakukan 4 point diatas harusnya ada perkembangan dalam traffic website kamu, tinggal konsisten saja untuk optimasi dan menambah artikel.