Manajemen Risiko Adalah: Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Langkah-langkah
Daftar isi:
Manajemen risiko atau risk management adalah hal penting sebagai antisipasi masalah yang mungkin saja terjadi dalam sebuah perusahaan, sehingga dapat dihadapi dengan baik serta tidak mengganggu proses produksi.
Untuk mengelola sebuah bisnis, diperlukan kemampuan merencanakan dan melaksanakan manajemen yang baik sesuai dengan prinsip dan prosedur yang ada.
Untuk lebih mengenal tentang risk management simak ulasan dari kotaku.id berikut ini.
Baca Juga:
Pengertian Manajemen Risiko
Risiko adalah suatu ketidakpastian yang bisa terjadi karena beberapa faktor, yang berakibat merugikan atau menguntungkan. Risiko yang dapat menghasilkan keuntungan disebut dengan istilah opportunity, sedangkan risiko yang dapat mengakibatkan kerugian disebut dengan risk.
Dalam setiap aktivitas manusia pasti akan menimbulkan risiko, besarnya ketidakpastian yang diterima tergantung dengan pilihan orang tersebut. Oleh karena itu mengulangi semua risiko yang ada menjadi salah satu keterampilan yang diperlukan apalagi pada seorang pebisnis.
Cara untuk mengelola dan menghadapi ketidakpastian tersebut adalah dengan menerapkan manajemen risiko.
Baca Juga:
Menurut Herman Darmawi (2006) manajemen risiko adalah suatu usaha untuk mengetahui, menganalisis, dan mengendalikan risiko dalam semua kegiatan perusahaan yang bertujuan untuk mendapatkan efektivitas dan efisiensi yang lebih tinggi.
Sedangkan menurut Milton C Regan mengartikan risk management merupakan penerapan berbagai kebijakan serta prosedur dalam upaya meminimalisir kejadian yang dapat menurunkan kapasitas serta kualitas kerja perusahaan.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengertian dari risk management adalah sebuah proses yang sistematis untuk mengidentifikasi menganalisis, mengevaluasi serta mengendalikan suatu risiko dalam sebuah perusahaan atau proyek tertentu.
Baca Juga:
Tujuan Manajemen Risiko
Tujuan utama dari penerapan manajemen risiko adalah untuk mengidentifikasi risiko yang mungkin dihadapi oleh suatu perusahaan. Kemudian akan dievaluasi dampaknya dan dikembangkan strategi untuk pengelolaannya.
Selain itu, tujuan lain adalah sebagai berikut:
Mengurangi ketidakpastian
Pengelolaan risiko secara efektif dapat mengurangi ketidakpastian yang dapat menyebabkan kerugian dan mengandung jalanya operasi atau produksi sebuah organisasi atau perusahaan.
Baca Juga:
Melacak sumber risiko
Tujuan selanjutnya adalah untuk menemukan dan menentukan sumber-sumber yang menjadi faktor terjadinya risiko. Dimana beberapa ketidakpastian berpotensi mengancam keamanan bisnis, untuk itu mengetahui sumber terjadinya risiko dapat meninimalisir kerugian yang mungkin terjadi.
Meningkatkan kesiapan terhadap perubahan
Sebuah perusahaan atau bisnis akan mengalami perubahan yang disebabkan oleh banyak faktor, misal perkembangan teknologi. Nah, beberapa perubahan tersebut dapat berpengaruh terhadap kelancaran usaha. Dengan melakukan manajemen risiko maka perusahaan akan siap dalam menghadapi perubahan yang ada.
Mengurangi Kerugian
Peluang terjadi kerugian pasti ada dalam sebuah usaha, namun dengan adanya manajemen risiko kerugian tersebut dapat di minimalisir supaya tidak banyak berpengaruh terhadap kelancaran operasi. Manajer risiko akan membantu perusahaan untuk menemukan solusi dan penanganan yang lebih efektif dan efisien.
Baca Juga:
Manfaat Manajemen Risiko
Implementasi manajemen risiko dalam sebuah organisasi, lembaga atau perusahaan memberikan banyak manfaat yang dapat berguna untuk kelangsungan sistem operasi dan produksinya.
Berikut ini adalah beberapa manfaat yang akan didapatkan dengan adanya risk management.
Menjamin Tercapainya Tujuan
Dengan mengeliminasi ketidakpastian yang dapat menimbulkan kerugian dan kegagalan, maka kegiatan manajemen risiko dapat mendorong perusahaan mencapai tujuan dan visi misinya. Risiko yang besar dapat membuat suatu perusahaan gagal dan mengalami kerugian. Keberhasilan perusahaan mencapai target dapat ditandai dari bagaimana cara penyelesaian masalah dan pengelolaan risiko.
Baca Juga:
Menumbuhkan pertumbuhan dan inovasi, dengan menerapkan management risk dengan baik, maka perusahaan akan dapat merencanakan langkah-langkah untuk mengevaluasi dan mengelola risiko. sehingga dalam lingkungan perusahaan akan dapat berkembang dan bertumbuh serta menciptakan inovasi-inovasi terbaru.
Mencegah Supaya Tidak Kolaps
Suatu perusahaan dapat mengalami kebangkrutan karena berbagai faktor salah satunya adalah tidak adanya kemampuan dalam menghadapi masalah atau drama pengelolaan finansial. Hal-hal tersebut dapat dicegah dengan menerapkan manajemen risiko, sehingga perusahaan lebih ia dalam menghadapi masalah dan telah menyiapkan rencana-rencana cadangan jika suatu penyelesaian gagal dilakukan.
Menjaga kepercayaan
Selanjutnya manajemen risiko memiliki manfaat bagi perusahaan yaitu menjaga hubungan baik dan kepercayaan dari stakeholder. Dengan kemampuan menemukan sumber ketika ketidakpastian dan merencanakan manajemen risiko dengan baik, maka para stakeholder akan dapat mempercayai perusahaan tersebut dana menjaga nama baik perusahaan.
Baca Juga:
Langkah Implementasi Manajemen Risiko
Untuk dapat menerapkan manajemen risiko, Anda dapat mempelajari langkah langkahnya berikut ini.
- Mengidentifikasi risiko, dilakukan dengan identifikasi sumber, lingkungan internal eksternal, operasional, teknologi sehingga sumber daya manusia yang dapat mengakibatkan risiko.
- Menganalisis risiko, selanjutnya dalam menganalisa secara mendalam probalbilitas risiko yang mungkin terjadi. Dengan menganalisis tersebut, seseorang akan lebih mudah menghadapi masalah dan kegagalan yang diterimanya.
- Evaluasi, kegiatan selanjutnya adalah evaluasi risiko. Kegiatan ini yg masuk dalam perhitungan kemungkinan dan dampaknya. Jika telah mengetahui faktor dan dampaknya maka evaluasi kegiatan dapat dilakukan untuk menjaga optimalisasi pembelajaran seterusnya.
Demikian adalah informasi lengkap tentang manajemen risiko yang jia diterapkan akan mendapatkan beberapa manfaat.
Baca Juga:
artikel Terkait
