Ini Perilaku yang Perlu CGP Terus Lanjutkan, Salah Satunya Ada Inovatif!
Daftar isi:
Kotaku.id – Pembahasan dibawah ini akan membahas secara tuntas mengenai perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan. Bagi Anda para Calon Guru Penggerak perlu simak ulasan ini sampai habis.
Kemdikbud menghadirkan program pelatihan daring, lokakarya, konferensi, serta pendampingan selama 9 bulan untuk para Calon Guru Penggerak (CGP). Selama program ini berlangsung, ada perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan sampai resmi menjadi Guru Penggerak.
Perilaku tersebut diharapkan bisa menjadi penunjang kemajuan proses pembelajaran di dalam sekolah. Hal ini senada dengan adanya visi program Guru Penggerak, yaitu memajukan pendidikan Indonesia. Diantaranya dengan menciptakan pembelajaran yang berpusat pada murid dan menggerakkan ekosistem pendidikan yang jauh lebih baik melalui guru.
Baca Juga:
Nantinya, CGP yang berhasil lulus menjadi Guru Penggerak akan berperan aktif dalam menghidupkan komunitas belajar guru di sekolah dan wilayahnya. Selanjutnya akan menjadi pengajar bagi rekan guru lain terkait dengan bidang pengembangan pembelajaran di sekolah.
Perilaku yang Perlu CGP Terus Lanjutkan
Setidaknya ada sebanyak 5 perilaku yang perlu diteruskan CGP agar bisa menjadi Guru Penggerak yang dapat memajukan ekosistem pendidikan Indonesia. Berikut ini adalah penjelasannya yang perlu diketahui, yuk simak sampai habis.
1. Mandiri
Perilaku mandiri artinya mampu mendorong diri untuk bisa melakukan aksi dan bisa bertanggung jawab atas segala hal yang terjadi terhadap diri sendiri. Dalam konteks ini, CGP yang mandiri artinya mampu dalam memunculkan motivasi dalam dirinya sendiri untuk bisa membuat perubahan baik. Khususnya tanpa harus menunggu adanya pelatihan ataupun tugas dari sekolah.
Baca Juga:
2. Reflektif
Reflektif artinya mampu memaknai pengalaman yang terjadi di sekeliling, khususnya di wilayah lingkungan sekolah. Tidak hanya itu, mau membuka diri untuk terlibat aktif dalam pengalaman baru yang bermanfaat.
Kemudian melakukan evaluasi terhadap pengalaman itu untuk bisa melihat apa saja yang harus dikembangkan. Dan yang paling penting adalah jangan berhenti sampai pada proses refleksi, tapi melanjutkan sampai tahap aksi perbaikan.
3. Kolaboratif
Sikap kolaboratif artinya mampu dalam membangun hubungan yang positif dengan semua pihak pemangku kepentingan yang ada di lingkungan sekolah atau luar sekolah. Misalnya seperti orang tua murid dan komunitas. Tujuan kolaborasi ini yakni untuk mencapai kepentingan bersama dalam dunia pendidikan.
Baca Juga:
Penerapan sikap kolaboratif bisa dilakukan dalam bentuk kerjasama, komunikasi, paham akan peran masing-masing pihak dalam suatu kondisi tertentu, dan memberikan feedback.
4. Inovatif
Perilaku inovatif artinya memunculkan gagasan baru dan tepat guna untuk menangani situasi maupun permasalahan tertentu. Cara menumbuhkan inovasi dapat dilakukan dengan melakukan diskusi bersama dengan rekan sejawat atau pihak di luar sekolah. Biasanya, mendengarkan sudut pandang orang lain dapat membantu Anda dalam menemukan inspirasi pengambilan suatu keputusan.
5. Berpihak pada Murid
Berpihak pada murid di sini artinya Calon Guru Penggerak selalu bergerak dengan cara mengutamakan kepentingan perkembangan murid. Dengan maksud lain, seluruh keputusan yang diambil harus didasarkan pada pembelajaran murid terlebih dahulu, bukan melainkan dari diri sendiri.
Baca Juga:
Calon Guru Penggerak harus selalu memikirkan pertanyaan seperti misalnya “apa yang murid butuhkan?”, “apa saja yang bisa saya lakukan untuk bisa membuat proses belajar ini menjadi lebih baik?”, dan pertanyaan sejenisnya.
Kesimpulan
Itulah diatas pembahasan lengkap mengenai perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan. Dengan Anda mengetahui perilaku diatas, maka Anda sebagai CGP bisa paham dengan perilaku yang perlu terus dilanjutkan. Demikian pembahasan kali ini, semoga informasi yang disampaikan diatas bisa bermanfaat dan membantu Anda.
Baca Juga:
artikel Terkait
